Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sidang Sengketa Informasi, KPU Ungkap Ijazah Capres Tak Termasuk Dokumen yang Diserahkan ke ANRI
Advertisement . Scroll to see content

Ganjar Minta Sesi Tanya Jawab Diperbanyak, KPU: Format Debat Capres Tidak Akan Diubah

Rabu, 13 Desember 2023 - 13:16:00 WIB
Ganjar Minta Sesi Tanya Jawab Diperbanyak, KPU: Format Debat Capres Tidak Akan Diubah
Ketua KPU Hasyim Asy'ari pastikan tidak akan mengubah format debat capres cawapres. (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan tidak akan mengubah format debat Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres Cawapres) 2024. Pada debat perdana, capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo meminta KPU agar menambah sesi tanya jawab.

"Enggak (format debat tidak akan diubah). Kan sudah disepakati sejak awal formatnya seperti ini," ujar ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, Rabu, (13/12/2023).

Dia mengatakan, debat capres dan cawapres dibagi menjadi 6 segmen. Segmen pertama pemaparan visi misi masing-masing capres cawapres dan segmen 6 pemaparan penutupan.

"Segmen 2, 4, 5 boleh dikatakan full pertanyaan dan pembagiannya segmen 2 dan 3 perumusannya pertanyaan, disiapkan oleh panelis," katanya.

"Segmen 4 dan 5 itu murni pertanyaannya dari capres dan model seperti ini akan kita gunakan untuk debat yang selanjutnya. Debat yang kedua, ketiga, keempat dan kelima balik untuk capres maupun cawapres," ucapnya lagi.

Sebelumnya, dalam debat pertama Ganjar meminta agar porsi tanya jawab diperbanyak. 

"Ruang tanya jawab diperbanyak sehingga kata debatnya akan lebih bisa menimbulkan apa yang menjadi pikiran refleksi jawaban spontan karena itu menunjukkan sikap," kata Ganjar.

Diketahui, dalam debat dibagi menjadi 6 segmen dengan total durasi 120 menit. Segmen pertama pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi dan program kerja.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut