Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sidang Sengketa Informasi, KPU Ungkap Ijazah Capres Tak Termasuk Dokumen yang Diserahkan ke ANRI
Advertisement . Scroll to see content

Gen Z Senang Ikut Nyoblos di Pemilu 2024: Semua Lancar  

Rabu, 14 Februari 2024 - 11:35:00 WIB
Gen Z Senang Ikut Nyoblos di Pemilu 2024: Semua Lancar  
Nia menggunakan hak pilihnya di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/1/2024) (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemilu (Pemilihan Umum) 2024 menjadi sebuah momentum baru bagi para generasi muda. Nuansa pesta demokrasi tahun ini memang terasa sedikit berbeda. 

Selama masa kampanye, setiap paslon menyuguhkan beragam program kampanye yang sukses menarik para perhatian generasi muda. 

Sejumlah Generasi Z (Gen Z) hingga milenial sangat antusias dalam menggunakan hak suaranya.

Seperti yang terlihat di TPS 13, Menteng, Jakarta Pusat. Salah satunya, Nia (26) yang berprofesi sebagai dokter umum. 
Ia mengaku senang dapat ikut meramaikan pesta demokrasi Indonesia tahun ini. 

"Barusan nyoblos di TPS 013, alhamdulillah semuanya lancar. Ini kali kedua saya nyoblos, karena sebelumnya saya ada di luar kota untuk kuliah. Jadi ini sekarang saya kembali lagi untuk nyoblos di sini bareng adik dan ibu saya," ujar Nia, Rabu (14/2/2024). 

Lebih lanjut Nia menjelaskan, proses pemilihan umum kali ini dinilai lebih mudah dibandingkan pemilu sebelumnya. Dimulai dari proses pendaftaran, hingga proses pencoblosan di bilik TPS.

"Semuanya benar-benar mudah, Jadi pertama kasih KTP dulu nanti dikonfirmasi lagi nama dan DPT nya. Sebelum masuk ke bilik suara itu nanti di cek terlebih dahulu surat suaranya masih bersih dan belum dicoblos," ujar Nia.

Tak hanya pada proses pemilihan umum presiden, di level legislatif pun kertas suara didesain simple sehingga sangat memudahkan para pemilih. 

"Untuk kertas suara legislatifnya juga sangat simple dan mudah dimengerti. Kita tinggal pilih berdasarkan logo partainya, nah nanti di bawahnya itu nama-nama para caleg. Pokoknya tadi lancer banget, jadi happy ikut pemilu," tuturnya.

Sementara itu, mahasiswa perantau asal Padang Anugrah Aprizon (25) juga menceritakan pengalamannya mencoblos di Jakarta. Anugrah mengaku tidak kesulitan ikut memilih calon pemimpin pilihannya.

Dia hanya membawa e-KTP dan surat rekomendasi dari desa asalnya. Waktu antre untuk mencoblos pun tidak lama.

"Tadi cuman ngasih surat rekomendasi aja dari desa asal. Terus nunggu dipanggil," ujar Anugrah.

Mahasiswa asal Padang Anugrah Aprizon (Foto: Ist)
Mahasiswa asal Padang Anugrah Aprizon (Foto: Ist)

Pemilu ini diselenggarakan selama 5 tahun sekali untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kota, hingga Presiden dan Wakil Presiden.  Berdasarkan, Pasal 4 PKPU Nomor 3 Tahun 2019 menyebutkan pemungutan suara di TPS dilaksanakan mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 13.00 waktu setempat. 

Jika masih ada pemilih yang antre mendekati pukul 13.00, petugas KPPS akan:

1. Mengambil C6 dan KTP pemilih.
2. Mencatat nama pemilih di daftar hadir (Form C7).
3. Pemilih yang tercatat di C7 boleh masuk ke TPS dan menunggu giliran mencoblos.

4. KPPS akan melayani semua pemilih yang sudah tercatat di C7 dan berada di dalam TPS.
5. KPPS akan tetap melayani pemilih terakhir, meskipun melebihi pukul 13.00.
6. Pemilih yang datang setelah pukul 13.00 tidak akan dilayani.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut