Gibran soal Diminta Prabowo Urus Papua: Siap Ditugaskan di Mana pun
Gibran menegaskan, dia dan seluruh tim di Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) telah melakukan sejumlah langkah konkret terkait pembangunan di Papua, termasuk mengirimkan bantuan pendidikan hingga pengecekan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Karena apapun itu Tim dari Setwapres sudah sering saya tugaskan misalkan ke Sorong, ke Merauke untuk mengirim alat-alat sekolah, mengirim laptop, mengecek kesiapan MBG. Jadi nanti tinggal atur waktu saja," katanya.
"Sekali lagi, saya sebagai pembantu Presiden siap ditugaskan ke mana pun, kapan pun. Dan ini kan melanjutkan kerja keras Wapres Ma'ruf Amin untuk masalah Papua," ucapnya.
Sebelumnya, informasi mengenai tugas Presiden Prabowo agar Gibran berkantor di Papua disampaikan Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, melalui akun YouTube Komnas HAM.
Dia mengatakan bahwa Presiden memberikan tugas khusus kepada Gibran untuk menangani percepatan pembangunan di Papua, termasuk penyelesaian isu-isu terkait Hak Asasi Manusia (HAM).
"Concern pemerintah dalam menangani Papua ini, dalam beberapa hari terakhir, sedang mendiskusikan untuk memberikan suatu penugasan khusus dari Presiden kepada Wapres untuk percepatan pembangunan Papua," ujarnya.
Yusril juga menyebut bahwa ada kemungkinan Wakil Presiden akan memiliki kantor khusus di Papua sebagai bagian dari pelaksanaan tugas tersebut.
"Sekarang ini akan diberikan penugasan, bahkan mungkin juga kantornya wapres untuk bekerja di Papua menangani masalah ini," katanya.
Editor: Aditya Pratama