Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja
Advertisement . Scroll to see content

Hakikat Demokrasi: Pengertian, Ciri dan Jenisnya

Rabu, 16 Agustus 2023 - 15:59:00 WIB
Hakikat Demokrasi: Pengertian, Ciri dan Jenisnya
Hakikat Demokrasi: Pengertian, Ciri dan Jenisnya. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Hakikat demokrasi, pengertian, ciri, dan jenisnya menarik untuk diulas. Ini adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka.

Banyak negara di dunia ini, termasuk juga Indonesia yang menganut sistem demokrasi. Tetapi apa arti sebenarnya hakikat demokrasi: pengertian, ciri dan jenisnya?, berikut ulasannya dilansir dari berbagai sumber, Rabu (16/8/2023):

Hakikat Demokrasi: Pengertian, Ciri dan Jenisnya

Pengertian Demokrasi

Demokrasi ini berasal dari kata Yunani yaitu Demos dan Kratos . Demos memiliki arti rakyat atau penonton, sedangkan Kratos memiliki arti pemerintahan. Ada beberapa definisi demokrasi menurut para ahli:

CF Strong mendefinisikan demokrasi sebagai sistem pemerintahan di mana mayoritas penduduk dewasa berpartisipasi dalam politik atas dasar sistem perwakilan.

Abraham Lincoln mendefinisikan demokrasi sebagai sistem pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Aristoteles mendefinisikan demokrasi sebagai kebebasan setiap warga negara.

Harris Soche mendefinisikan demokrasi sebagai bentuk pemerintahan rakyat. Dengan kata lain, rakyat adalah pemegang kekuasaan dalam pemerintahan yang berhak mengatur, membela, dan melindungi diri dari paksaan wakil-wakilnya.

Ciri-ciri Demokrasi

Ciri-ciri negara demokrasi sebagai berikut:

Pemilihan umum yang teratur, bebas, dan adil: Pemilihan bebas dan terbuka untuk semua warga negara h. Ada pemilihan berkala yang diadakan secara berkala. 

Transparansi: Ada transparansi tentang kegiatan pemerintah dan badan-badan pemerintah yang membantu mengurangi penyalahgunaan kekuasaan yaitu korupsi. Rule of law: Negara diatur/diperintah oleh hukum, bukan perseorangan. Jika aturan individu ada, itu mengambil bentuk otokrasi.

Perdamaian dan keamanan: Demokrasi menjamin perdamaian dan keamanan rakyat. Demokrasi percaya bahwa pembangunan hanya mungkin terjadi ketika perdamaian berlaku.

Pemerintah yang responsif dan akuntabel: Pemerintah bertanggung jawab kepada warganya karena merekalah yang membantu membentuk pemerintahan. Selain itu, pemerintah memberikan tanggapan secara berkala jika ada isu/permasalahan rakyat. 

Partisipasi Warga Negara : Salah satu rambu paling mendasar dari demokrasi adalah partisipasi warga negara dalam pemerintahan.

Kesetaraan kewarganegaraan: Kesetaraan dijamin untuk semua warga negara yaitu semua orang sama di depan hukum. Hukum berlaku sama untuk semua orang terlepas dari posisi, ras, warna kulit, keyakinan agama atau politik, dll. Pria dan wanita juga diberikan persamaan hak.

Pemisahan kekuasaan antara organ-organ negara: Organ-organ utama negara seperti legislatif, eksekutif, dan yudikatif dibuat independen dan kekuasaan serta fungsinya juga dipisahkan.

Jenis Demokrasi

Demokrasi langsung

Demokrasi langsung adalah jenis demokrasi di mana individu memiliki kekuatan untuk memutuskan pemimpin mereka secara langsung. Artinya, tidak perlu ada perwakilan atau perantara. Orang-orang memberikan suara pada hukum dan kebijakan secara langsung.

Editor: Johnny Johan Sompotan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut