Harga Rokok Meningkat, Ganjar Pranowo: Petani Tidak Makmur!
Menurutnya, pemerintah perlu mengelola kebijakan terkait industri tembakau dengan bijak, menempatkan negara dalam posisi yang menguntungkan, dan mempertimbangkan potensi internal sebelum mengimpor dari luar.
Pada akhir November tahun sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, memutuskan menaikkan tarif cukai hasil tembakau untuk rokok sebesar 10 persen pada tahun 2023 dan 2024.
Sri Mulyani menjelaskan bahwa kenaikan tarif akan dibedakan berdasarkan golongan, dengan rata-rata 10 persen. Presiden Jokowi mendukung kenaikan tarif cukai rokok untuk semua jenis rokok, termasuk rokok kretek, rokok elektrik, dan produk hasil pengolahan tembakau lainnya.
Meski diakui bahwa kenaikan harga rokok dapat mengurangi jumlah perokok, tetapi jika produsen rokok lebih mengandalkan tembakau impor, petani tembakau lokal akan terancam kesejahteraannya.
Hal ini ditemui Ganjar Pranowo saat menghadiri acara tradisi tungguk tembakau di Desa Senden, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali beberapa waktu lalu.