iNews Media Group Ungkap Strategi Hadapi Perkembangan Digital, Manfaatkan Multiplatform
JAKARTA, iNews.id - Tren konsumsi media televisi di Indonesia mengalami perubahan besar dalam lima tahun terakhir. Dinamika perilaku penonton dan perkembangan digital membuat media harus mengubah strategi untuk menghadapi persaingan.
Direktur Programing & Produksi iNews Media Group M Choiril Alam menjelaskan segmen hiburan (entertainment) mengalami penurunan signifikan dalam lima tahun terakhir. Menurutnya, penurunan ini karena semakin banyaknya platform tontonan mulai dari streaming, media sosial, dan video pendek yang membuat penonton tidak lagi terpaku pada televisi sebagai satu-satunya sumber hiburan.
“Dalam 5 tahun terakhir turun 14 persen. Bayangkan, penonton televisi yang kaitannya dengan entertainment based itu turun,” ujar Choiril dalam iNews Media Group Campus Connect 2025 di Universitas Tarumanagara (Untar), Jakarta, Kamis (27/11/2025).
Namun, kata dia, fenomena sebaliknya terjadi pada segmen berita. Jumlah pemirsa TV berita justru meningkat.
Menurut dia, konsumsi berita melalui televisi terjadi karena masyarakat membutuhkan validasi informasi. Di tengah banjir informasi di media sosial yang sebagian besar berpotensi hoaks, televisi dianggap masih memiliki kredibilitas dan dapat dipercaya.
“Untuk news, dalam lima tahun terakhir mengalami peningkatan. Kenapa? Ini data, lho penonton TV news nonton televisi karena media berlisensi punya kredibilitas. Apalagi pada 2024 saat pemilu, nontonnya adalah televisi,” jelasnya.