Irjen Teddy Minahasa Jadi Lulusan Terbaik, Ini Profil Lemhannas dan Sejarahnya
JAKARTA, iNews.id - Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa dikabarkan terjerat kasus narkoba. Sebelum menjabat, ia merupakan lulusan terbaik Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas).
Teddy yang saat itu, Teddy Minahasa menjabat sebagai staf ahli Wapres tahun 2017 dan menerima penghargaan Seroja Wibawa Nugraha. Hal itu didapatkan berkat menjadi lulusan terbaik program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXI - TA 2017 Lemhannas RI.
Lemhannas adalah lembaga pemerintah non kementerian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. Lembaga ini dipimpin langsung oleh Gubernur Lemhanas dan dibantu Wakil Gubernur.
Tugas Lemhannas dalam membantu Presiden terbagi menjadi tiga hal, yakni sebagai berikut:
Gagasan pembentukan Lemhannas tertuang dalam surat Wakil Menteri Bidang Pertahanan Jenderal AH Nasution. Kemudian, gagasan tersebut direspons positif oleh Menteri pertama IR Djuanda sehingga dibentuklah Lembaga Pertahanan Nasional.
Panitia pembentukan Lembaga Pertahanan Nasional terdiri atas 16 orang. Mereka bertugas mempersiapkan suatu lembaga pendidikan tingkat pertahanan untuk membentuk dan mengembankitkan tenaga-tenaga pembina di sipil dan militer untuk tingkat politik strategi dan pertahanan nasional.
Melalui proses yang lama, akhirnya pada 20 Mei 1965 Presiden Soekarno meresmikan Lemhannas bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Lembaga ini terus berkembang hingga saat ini.
Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Lemhannas diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan geopolitik menuju Indonesia 2025.
Sementara itu, selain menjadi lulusan terbaik Lemhannas, Irjen Teddy Minahasa juga memiliki tanda kehormatan, seperti Bintang Bhayangkara Nararya. Tanda kehormatan itu diberikan oleh Presiden Jokowi pada tahun 2018.
Editor: Puti Aini Yasmin