Isi Pidato Lengkap Presiden Soeharto Mundur pada 21 Mei 1998
JAKARTA, iNews.id - Presiden Soeharto menyatakan mundur dari jabatannya pada 21 Mei 1998 lalu. Diakhir jabatannya dia membacakan pidato yang diketik oleh Yusril Ihza Mahendra.
Gelombang aksi mahasiswa menolak Soeharto terus meningkat dan tersebar hampir ke seluruh daerah di Indonesia. Di Jakarta saat itu juga penuh dengan api dan asap tebal dari sejumlah bangunan yang terbakar.
Usai pulang dari kunjungan luar negeri, Soeharto menggelar sejumlah pertemuan untuk menyikapi persoalan yang tengah terjadi. Namun penanganan dan penanggulangan tersebut tak meredupkan aksi mahasiswa yang terus mendesak Soeharto mundur.
Berikut pidato yang dibacakan Soeharto pada 21 Mei 1998: