Izin Dicabut Kemensos, Presiden ACT Ibnu Khajar Kaget: Kami Sudah Kooperatif
JAKARTA, iNews.id - Menko PMK selaku Menteri Sosial Ad Interim, Muhadjir Effendy mencabut izin penyelenggaraan pengumpulan sumbangan lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) buntut dugaan penyelewengan dana umat. Presiden ACT, Ibnu Khajar mengaku kaget dengan keputusan itu.
Pencabutan izin ACT itu tertuang dalam Keputusan Menteri Sosial No 133/HUK/2022. Ibnu Khajar kaget dengan hal itu karena merasa sudah kooperatif dalam kasus tersebut.
"Kami perlu menyampaikan kepada masyarakat, kami sangat kaget dengan keputusan ini," ujar Presiden ACT, Ibnu Khajar di kantor ACT kawasan Jakarta Selatan, Rabu (6/7/2022).
Menurutnya, pada Selasa (5/7/2022) pihaknya telah memenuhi panggilan Kemensos untuk menjelaskan persoalan yang menerpa ACT itu secara rinci. Bahkan, dari hasil pertemuan itu, ada rencana kedatangan tim Kemensos untuk melakukan pengawasan pada hari ini, Rabu (6/7/2022).
"Artinya, kami telah menunjukkan sikap kooperatif. Kami juga sudah menyiapkan apa saja yang diminta oleh pihak Kemensos, terkait dengan pengelolaan keuangan," tuturnya.