Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cara Lapor Calo Antrian Pangan Bersubsidi Jakarta dan Pungli, Simak di Sini!
Advertisement . Scroll to see content

Jadi Pembicara di Buenos Aires, Anies Bahas Penataan Jakarta

Rabu, 31 Oktober 2018 - 12:30:00 WIB
Jadi Pembicara di Buenos Aires, Anies Bahas Penataan Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: iNews.id/Wildan Catra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Urban 20 (U20) Global Summit di Buenos Aires, Argentina pada 29-30 Oktober 2018. Mantan rektor Universitas Paramadina itu menjadi pembicara dalam pertemuan tingkat tinggi tersebut. Dia memaparkan tentang penataan kampung, peningkatan pelayanan kepada masyarakat, penataan ruang ketiga, hingga pengembangan kewirausahaan.

Pada ajang internasional itu, Anies juga sempat melakukan beberapa pertemuan bilateral, antara lain dengan Executive Director C40 Cities Climate Leadership Group (C40) Mark Watts, untuk membahas dukungan C40 atas komitmen Jakarta menurunkan emisi gas rumah kaca sampai dengan 30 persen pada 2030.

“Ada juga pertemuan dengan Wali Kota Buenos Aires Horacio Rodriguez Larreta. Keduanya (Anies dan Larreta) menandatangani letter of intent (surat kesepahaman) mengenai kerja sama antara kedua kota di bidang olahraga, budaya, integrasi sosial dan perumahan, investasi dan keuangan,” ungkap Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania, dalam di Jakarta, Rabu (31/10/2018).

Anie juga bertemu dengan Ede Ijjasz-Vasquez yang menjabat Direktur Senior World Bank. Dalam pertemuan tersebut, dibahas beberapa permasalahan urban di Jakarta seperti banjir, land subsidence (penurunan muka tanah), land consolidation (penataan permukiman), urban renewal (peremajaan kota), dan peluang kerja sama antara Jakarta dan World Bank.

Kemudian, Anies bertemu dengan CEO Open Government Partnership (OGP), Sanjay Pradhan. Keduanya membahas pentingnya membangunan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah melalui pemanfaatan teknologi informasi dan inisiatif buka data dan pemerintah.

Atika menambahkan, panitia secara khusus meminta Gubernur Anies untuk menjadi salah satu pembicara dalam diskusi panel tentang integrasi sosial, dengan mempertimbangkan berbagai kegiatan yang dilakukan di Jakarta selama setahun terakhir.

Pada pertemuan tingkat tinggi tentang “Open Government for Urban Challenges”, selain gubernur DKI Jakarta, juga hadir Wali Kota Helsinki (Finlandia) Jan Vapaavuori, Wali Kota Montevideo (Uruguay) Daniel Martinez, perwakilan dari Buenos Aires, Portland (kota di Oregon, AS), Madrid (Spanyol), dan perwakilan kota lainnya.

Masih pada diskusi panel dengan tema integrasi sosial, Anies berbagi panggung dengan perwakilan dari kota Madrid, Berlin (Jerman), dan Buenos Aires. “Pada sesi tersebut, Gubernur Anies memaparkan bahwa tantangan besar yang dihadapi Jakarta dalam setahun terakhir adalah menghadirkan rasa persatuan bagi seluruh warga Jakarta,” ucap Atika.

Dalam pertemuan di Buenos Aires itu, Anies juga menceritakan tentang program penataan kampung di Jakarta yang dilakukan melalui “Community Action Plan”. Menurut mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu, dalam program yang mengubah wajah dari 16 kampung di Jakarta, ada empat elemen yang selalu dilibatkan, yakni pemerintah, warga, pakar, dan fasilitator.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut