Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Lambassador Chef Indonesia-Singapura Sajikan Hidangan Lezat dari Domba Premium Victoria
Advertisement . Scroll to see content

Jaksa Mandiri Pangan: Upaya JAM-Intel Dorong Swasembada Pangan Nasional

Sabtu, 22 November 2025 - 20:43:00 WIB
Jaksa Mandiri Pangan: Upaya JAM-Intel Dorong Swasembada Pangan Nasional
Jaksa Agung Muda Intelijen Reda Manthovani memimpin acara Penanaman Holtikultura Bibit Cabai dan Bawang Merah Program Jaksa Mandiri Pangan di Lebak, Banten. (Foto: dok Kejagung)
Advertisement . Scroll to see content

BANTEN, iNews.id - Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intel) Reda Manthovani memimpin acara Penanaman Holtikultura Bibit Cabai dan Bawang Merah Program Jaksa Mandiri Pangan di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Sabtu (22/11/2025). Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya bersama untuk menguatkan sektor pangan.

“Kabupaten Lebak dipilih sebagai wilayah prioritas karena potensi lahannya yang luas dan posisinya sebagai daerah penyangga Jabodetabek dengan jumlah konsumen yang sangat besar,” ujar Reda Manthovani.

Menurut JAM-Intel, Program Jaksa Mandiri Pangan sejalan dengan visi misi pemerintahan Prabowo-Gibran yang menyoroti pentingnya kemandirian bangsa melalui swasembada pangan. Dengan alokasi anggaran yang cukup besar untuk sektor pangan dari pemerintah, Kejaksaan turut memastikan pengawalan atas upaya tersebut melalui pemanfaatan data, teknologi pertanian, serta pemberdayaan masyarakat tani.

Khusus di Kabupaten Lebak, program Jaksa Mandiri Pangan berfokus pada komoditas cabai dan bawang merah.  Meskipun data nasional menunjukkan ketersediaan cabai masih aman dengan surplus sekitar 500 ribu ton per tahun, beberapa wilayah mengalami defisit akibat dampak El Nino.

Alasan lainnya adalah upaya stabilisasi harga dan intervensi pemerintah tetap mendesak untuk komoditas bawang merah. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menambah kapasitas produksi dan memperkuat rantai pasok langsung dari desa. 

Lebih jauh, kegiatan jaksa mandiri pangan pada produk hortikultura diharapkan bisa memanfaatkan peluang ekspor cabai kering pada tahun 2025 yang dapat memberikan nilai ekonomi tinggi bagi petani. Menurut JAM-Intel, permasalahan yang selama ini kerap dihadapi petani adalah melimpahnya hasil produksi namun nilai jual yang tidak sesuai harga pasar.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut