Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi Arah Jakarta, Lalu Lintas Lumpuh Total
Advertisement . Scroll to see content

Jasa Raharja Percepat Santunan untuk Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang

Kamis, 11 April 2024 - 15:40:00 WIB
Jasa Raharja Percepat Santunan untuk Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang
Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono (foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

KENDAL, iNews.id - Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono menyampaikan belasungkawa terhadap korban kecelakaan lalu lintas bus Rosalia Indah di KM 370 ruas tol Semarang-Batang. Pihaknya bakal mempercepat pemberian santunan kepada para korban.

Rivan mengatakan, pemberian santunan akan dilakukan terlebih dahulu kepada korban meninggal dunia yang telah teridentifikasi dan keluarganya sudah berhasil dihubungi. Dari 7 korban meninggal, ada 4 yang telah berhasil diidentifikasi dan dihubungi ahli warisnya.

"Tiga lainnya sudah bisa dikontak tetapi dipastikan. Dan kami pastikan dari 4 (korban meninggal) ini tidak lama ya, nggak lebih dari 1 jam kita konfirmasi dan kita serahkan kepada keluarganya," ucap Rivan di RSI Kendal, Jawa Tengah, Kamis (11/4/2024).

Jasa Raharja akan memberikan santunan sebesar Rp50 juta untuk ahli waris korban meninggal.

"Santunan yang diberikan ini untuk meninggal dunia adalah langsung diberikan Rp50 juta kepada ahli waris, dan langsung transfer. Jadi yang 4 ini tidak lama ya," katanya.

Sementara itu, 17 korban luka-luka telah mendapat penanganan dari RSI Kendal. Sejak kali pertama tiba di RS, korban luka-luka langsung mendapat tindakan di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

"Semua sudah dilakukan tindakan, dan sudah selesai. Tentunya, semua sudah dilakukan perawatan, jahitan dan sebagainya, mereka sekarang lagi, ada sebagian lagi trauma healing ya, sebagian anak-anak," kata Rivan.

Untuk korban luka-luka, Jasa Raharja akan memberikan santunan perawatan sebesar Rp20 juta. Jasa Raharja juga akan memfasilitasi perawatan korban di kota terdekat rumahnya.

"Jadi ada sebagian yang menginginkan perawatannya diteruskan di kota-kota terdekat, kita akan fasilitasi. Sehingga mereka tetap berusaha untuk tetap dekat dengan keluarganya walaupun mereka tetap dalam kondisi dirawat di kota masing-masing," kata Rivan.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut