Jelang Lebaran, Keterisian RS Rujukan Covid-19 di 7 Provinsi Malah Naik
JAKARTA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 menyebut bed occupancy ratio (BOR) atau keterisian rumah sakit (RS) rujukan covid-19 di tujuh provinsi mengalami kenaikan jelang Lebaran. Bahkan kenaikan BOR di tujuh provinsi mencapai di atas 50 persen kapasitas.
Tujuh provinsi tersebut yakni Sumatera Utara 63,4 persen, Kepulauan Riau 59,9 persen, Riau 59,1 persen, Sumatera Selatan 56,6 persen, Jambi 56,2 persen, Lampung 50,8 persen, dan Kalimantan Barat 50,6 persen.
“Persentase keterpakaian tempat tidur di rumah sakit rujukan, saat ini terdapat tujuh provinsi dengan angka keterpakaian di atas 50 persen namun masih di bawah 70 persen,” ucap Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah saat Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional, Minggu (9/5/2021).
Oleh sebab itu Satgas meminta pemerintah daerah di tujuh provinsi melakukan pengendalian agar BOR tidak naik lebih tinggi lagi. Selain itu, Dewi meminta kepada daerah yang BOR-nya naik untuk memastikan kesiapan sarana serta prasarana untuk menghadapi peningkatan pasien Covid-19.
“Dan kita perlu memastikan ketersediaan sarana prasarana dari rumah sakit untuk menghadapi penambahan pasien di beberapa provinsi terutama tujuh yang mengalami angka di atas 50 persen ini dapat terkendali dengan baik,” katanya.
Dewi mengatakan kenaikan BOR ini disebabkan oleh kenaikan jumlah kasus aktif covid-19. Kenaikan itu diakuinya terjadi dalam tujuh hari terakhir.
“Ada 20 provinsi masih mengalami tren penurunan namun tiba-tiba mengalami kenaikan. Ini mesti hati-hati karena kita melihat ada tren kenaikan pada tujuh hari terakhir dibandingkan dengan angka sebelumnya,” tutur Dewi.
Editor: Rizal Bomantama