Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Padang Sudah Gelar Salat Iduladha, Ini Alasannya
Seusai khutbah, jemaah berbondong-bondong menyalami khatib, tradisi yang diyakini sebagai penanda berkah dan harapan baik di tahun mendatang.
"Salaman dengan khatib itu baik. Tandanya tahun depan insyaAllah akan lebih baik dari tahun ini," tuturnya.
Meski Salat Iduladha digelar hari ini, pemotongan hewan kurban oleh jemaah Naqsyabandiyah baru akan dilakukan pada Sabtu (7/6/2025). Keputusan ini diambil berdasarkan kesepakatan bersama seluruh pengikut aliran Syekh Tahib.
"Pengikut aliran Syekh Tahib semuanya sepakat. Kurban nanti hari Sabtu," ujar Buya Zahar.
Diketahu, Tarekat Naqsyabandiyah dikenal sebagai salah satu kelompok keagamaan yang masih memegang teguh perhitungan kalender sendiri dalam menetapkan hari-hari besar Islam, termasuk Idul Fitri dan Idul Adha. Perbedaan ini kerap menimbulkan diskursus, namun bagi pengikutnya, keyakinan mereka didasari pada dalil kuat dan konsistensi tradisi.
Perayaan Idul Adha lebih awal ini menjadi pengingat bahwa dalam Islam, perbedaan bukanlah perpecahan, melainkan bagian dari keragaman umat yang harus dihormati.
Editor: Donald Karouw