Jenazah Bayi Kyara dan WN Italia Korban Lion Air Masih di RS Polri

JAKARTA, iNews.id - Masih ada dua jenazah korban pesawat Lion Air JT 610 yang berada di Rumah Sakit Polri Sukanto Kramat Jati Jakarta Timur. Kedua jenzah itu adalah Andrea Manfredi dan bayi Kyara Aurine Deniendra.

"Ada dua yang dititipkan jenazah asal Italia dan satunya bayi Kyara (Kyara Aurine Deniendra)," kata Kepala Bidang DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Lisda Cancer di Jakarta, Minggu (18/11/2018).

Baca Juga

PM Australia Umumkan Rencana Beli Senjata dari Masyarakat setelah Serangan Bondi

Jenazah Andrea Manfredi, dia mengungkapkan, masih menunggu direpatriasi pemeriksaan DNA di Italia. Itulah mengapa, jasad Andrea Manfredi masih berada di RS Polri Sukanto Kramat Jati.

Sementara untuk bayi Kyara, menurut Lisda, masih menunggu kepastian identifikasi kedua orang tuanya yang turut menjadi penumpang Lion Air JT 610. "Yang bayi (Kyara) masih menunggu ayah dan ibunya karena sampai sekarang belum terindentifikasi," ujar Lisda.

Baca Juga

98 Jenazah Korban Lion Air JT 610 Teridentifikasi, Ini Daftarnya

Berdasarkan informasi, orang tua Kyara yakni Rizal Gilang Perkasa Sanusi Putra dan Wita Seriani merupakan penumpang Lion Air yang terlibat kecelakaan.

Saat ini, tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Polri Sukanto Kramat Jati Jakarta Timur telah mengidentifikasi 100 penumpang terdiri dari 73 laki-laki dan 27 perempuan.

Baca Juga

Polri: Pemeriksaan DNA Korban Lion Air JT 610 Rampung 23 November

Sebelumnya, pesawat type B737-8 Max dengan Nomor Penerbangan JT 610 milik operator Lion Air yang terbang dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir Pangkal Pinang terjatuh di perairan Tanjung Karawang Jawa Barat pada 29 Oktober 2018 sekitar pukul 06.33 WIB.

Pesawat Lion Air berigistrasi PK-LQP tersebut mengangkut 182 orang penumpang dan tujuh awak penerbang.

Baca Juga

Orang Tua Bayi Kyara Korban Lion Air JT 610 Belum Teridentifikasi

Editor: Djibril Muhammad