Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hari Pertama Sekolah, Gerbang SMAN 72 Dijaga Ketat Prajurit TNI
Advertisement . Scroll to see content

Jenderal Mantan Danjen Kopassus Ini Menitikkan Air Mata saat Kunjungi TKP Gugurnya 4 Prajurit TNI

Sabtu, 04 September 2021 - 20:29:00 WIB
Jenderal Mantan Danjen Kopassus Ini Menitikkan Air Mata saat Kunjungi TKP Gugurnya 4 Prajurit TNI
Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayor Jenderal I Nyoman Cantiasa saat meninjau tempat kejadian perkara (TKP) pos persiapan Koramil kampung Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Sabtu (4/9/2021). (Foto: Chanry Andrew Suripatty).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayor Jenderal I Nyoman Cantiasa meninjau lokasi empat anggota TNI AD yang gugur diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di pos persiapan Koramil kampung Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Sabtu (4/9/2021). Saat itu, I Nyoman Cantiasa sempat meneteskan air mata.

I Nyoman Cantiasa datang didampingi Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Kapolda Papua Barat Irjen Tornagogo Sihombing dan Bupati Maybrat Bernard Sagrim. Kedatangannya sekaligus untuk memberikan semangat kepada para prajurit yang melaksanakan tugas.

"Kami sengaja datang ke posramil yang terjadi penyerangan kemarin untuk mengecek langsung. Kami juga memberikan dukungan morel untuk prajurit kami yang melaksanakan tugas di pelosok agar mereka tetap tegar dan semangat melaksanakan pengabdian kepada bangsa dan negara," ujar I Nyoman Cantiasa. 

Dia mengingatkan, tidak ada tempat bagi kelompok yang berseberangan ideologi di provinsi ini. Dia juga memastikan dan menjamin keselamatan rakyat dari ancaman serta teror. 

"Kami memberikan jaminan kepada rakyat karena keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi," katanya. 

Mantan Danjen Kopassus ini memastikan, penyerang empat prajurit TNI tidak akan lolos dari kejaran tim gabungan bersama Rayder Yonif 726 VYS.  "Sampai di mana KST bersembunyi, tetap akan kami kejar dan tangkap. Apa pun kondisi mereka, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang sangat keji ini," ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut