Jokowi Ingatkan Peran Sentral Pemuda sebagai Pemimpin Perubahan

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa 93 tahun lalu para pemuda dari berbagai latar belakang berikrar untuk Indonesia yang satu. Dimana tekad ini dibangun di atas keberagaman yang dimiliki Indonesia.

“Bukan karena keseragaman melainkan keberagaman. Bukan karena budaya yang sama melainkan tekad yang sama. Suku, bahasa, warna kulit, bahkan agama yang berbeda bukan halangan untuk membangun satu Indonesia,” katanya pada Puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Kamis (28/10/2021).

Baca Juga

Tekor Rp352 Miliar, 26 Miliarder Gagal Cegah Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York City

Berbeda dari sebelumnya , kata dia saat ini para pemuda Indonesia lahir dan tumbuh di era digital. Generasi pendahulu adalah warga pendatang, migran digital sehingga para pemuda kembali memiliki peran sentral saat ini.

“Kini di era digital pemuda kembali mempunyai peran sentral. Pemuda adalah kekuatan terbesar, bonus demografi bagi bangsa Indonesia. Pemuda adalah para pemberani untuk mengambil risiko dan merebut peluang-peluang.Pemuda menjadi yang terdepan dalam menemukan cara-cara baru yang inovatif. Pemuda adalah pemimpin-pemimpin perubahan, pemimpin di era digital,” ungkapnya.

Baca Juga

Hari Sumpah Pemuda, Partai Perindo Gelar Podcast Halo Bung Perindo, Cek Medsos Partai Perindo Pukul 16.00