Jokowi ke Perwira Remaja TNI-Polri : Jaga Pancasila dari Gempuran Ideologi Luar
Lebih lanjut, Jokowi berpesan agar perwira remaja TNI-Polri harus mengikuti perkembangan zaman dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Di dunia militer misalnya strategi dan taktik peperangan di era modern harus dipahami dengan baik.
Lalu di dunia kepolisian harus semakin canggih dalam memberantas kejahatan serta menggunakan instrumen teknologi informasi untuk menegakkan hukum.
"Sekali lagi ada penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, ada mental dan karakter yang tangguh, yang tanggap, cepat dan cerdas, ada karakter kebangsaan yang kokoh penjaga NKRI dan penjaga Pancasila sejati," ucap Jokowi.
Pada upacara Praspa TNI-Polri tahun ini, Jokowi melantik 700 perwira pertama di kedua institusi tersebut. Diantaranya terdiri atas 227 perwira remaja lulusan Akademi Militer, 101 perwira muda lulusan Akademi Angkatan Laut, 91 perwira remaja Akademi Angkatan Udara, dan 281 perwira remaja lulusan Akademi Kepolisian.
Jokowi juga menganugerahi Bintang Adhi Makayasa untuk empat orang lulusan terbaik TNI-Polri. Keempatnya antara lain Letda Septian Haryono Pasaribu dari Akmil, Letda Always Giving Hamonangan Tiris dari AAL, Letda Laode Abdul Muis dari AAU, dan Ipda Hary Indrajati dari Akpol.
Editor: Faieq Hidayat