Jokowi Minta Siswa Gunakan Medsos untuk Hal Positif
MAJALENGKA, iNews.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak generasi muda mempergunakan media sosial (medsos) untuk hal-hal yang positif. Ajakan tersebut disampaikan kepala negara di hadapan sejumlah ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), anggota Pramuka, dan ketua Rohani Islam (Rohis) dari SMA/SMK se-Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, dalam kunjungan kerja hari ini.
“Tolong disampaikan kepada kawan-kawan, agar penggunaan media sosial digunakan untuk hal-hal positif. Jangan sampai saling mencela, menghujat, menjelekkan, dan memfitnah,” kata presiden di Taman Dirgantara, Majalengka, Kamis (24/5/2018).
Menurut Jokowi, masih ada banyak cara dan hal positif yang dapat diraih melalui penggunaan medsos secara bijaksana. “Mau cari ilmu di media sosial juga sekarang gampang banget,” ucapnya.
Selain itu, presiden meyakini para pelajar yang ada di hadapannya adalah calon-calon pemimpin di masa mendatang. Untuk itu, Jokowi mendorong para pelajar untuk memiliki cita-cita yang tinggi dan berupaya keras untuk mengejar cita-cita tersebut.
“Saya kira cita-cita itu terbentang luas tetapi memang harus dicapai melalui kerja keras dan kedisiplinan dengan melakukan hal-hal produktif. Karena memang ke depan itu tantangannya juga lebih besar. Kesempatannya besar, tetapi hambatan-hambatannya di depan yang harus kita lalui juga besar,” ujarnya.
Sebagai calon-calon penggerak bangsa, kata Jokowi, para pelajar dan generasi muda juga diharapkan mampu menumbuhkan rasa optimistis dalam memandang kemajuan Indonesia di masa depan, terutama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Tak lupa, dia juga mengingatkan generasi muda agar senantiasa menjaga persatuan dan kerukunan antarsesama.
“Bersatu, rukun, menjaga persaudaraan, dan menjaga ukhuwah islamiah, kita akan menjadi sebuah kekuatan besar. Tidak boleh ada yang pesimistis, kita harus optimistis menuju Indonesia ke depan yang lebih baik,” tutur Jokowi.
Dalam kunjungan kerjanya ke Majalengka, kepala negara menyempatkan diri untuk berdialog dengan sejumlah pelajar terkait harapan mereka di masa mendatang. Di tengah-tengah dialog, tak jarang presiden memberikan motivasi agar para pelajar dapat mewujudkan cita-cita mereka.
Editor: Ahmad Islamy Jamil