Jokowi Tegaskan Tak Pernah Takut dan Khawatir dengan Berbagai Tantangan Bangsa

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan dirinya tidak pernah takut dengan berbagai tantangan atau krisis ke depan. Masyarakat juga diminta tidak takut.

Jokowi juga menepis anggapan dirinya kerap menakut-nakuti masyarakat karena beberapa kali menyampaikan tantangan-tantangan bangsa ke depan.

Baca Juga

Shutdown AS Mungkin Berakhir setelah 40 Hari yang Melumpuhkan

"Banyak orang bilang, saya ini kalau cerita soal potensi tantangan-tantangan ke depan soal krisis, baik krisis energi, krisis pangan, krisis ekonomi, soal disrupsi teknologi, banyak yang bilang presiden itu nakut-nakutin saja. Dan kelihatan presiden itu terlalu khawatir. Endak, endak seperti itu," kata Jokowi pada Dies Natalis ke-60 IPB, Jumat (15/9/2023)

"Saya tidak pernah takut dan saya tidak pernah khawatir mengenai yang tadi saya sampaikan, mengenai krisis energi, krisis pangan, mengenai disrupsi teknologi, endak," sambungnya.

Baca Juga

Presiden Jokowi: Pabrik Baterai di Karawang Bagian Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik

Menurut Jokowi, jika dirinya khawatir maka tantangan atau disrupsi teknologi tetap akan datang menghampiri Indonesia. Menurutnya tidak ada gunanya masyarakat takut karena memang saat ini perubahan begitu sangat cepat.

"Karena kalau saya khawatir, kita khawatir, disrupsi teknologi juga akan datang dan sudah datang. Kenapa kita harus takut? Kita juga tidak perlu khawatir karena disrupsi teknologi juga tetap datang dan akan datang, setiap hari perubahannya begitu sangat cepatnya, jadi apa gunanya kita khawatir, apa gunanya kita takut," kata Jokowi.

Jokowi mencontohkan mengenai penggunaan artificial intelligence (AI) dalam sebuah pekerjaan. Jokowi meminta masyarakat tidak perlu khawatir karena manusia harus bisa mencari solusi bukan takut semata dengan kehadiran mesin-mesin tersebut.

"Banyak yang menyampaikan ini nanti urusan ketenagakerjaan akan diambil alih oleh mesin-mesin cerdas, nggak, nggak seperti itu. Jadi tidak perlu takut dan tidak perlu khawatir. Kalau saya, lebih senang, lebih suka ya kita tahu tantangan ke depan, ya kita paham sulitnya apa yang akan kita hadapi ke depan," katanya.

Editor: Reza Fajri