Kapolda Jabar Klarifikasi Isu Polisi Masuk Kampus, Tak Ada Sweeping hanya Pengamanan di Jalan
Beberapa di antaranya terlibat kasus narkoba dan membawa senjata berbahaya. Salah satunya MN (23), mahasiswa semester 5, kedapatan membawa ganja dengan hasil tes urine positif narkoba. Sementara MF (23) terbukti memiliki percakapan terkait transaksi narkoba serta ajakan membuat kericuhan.
Selain itu, polisi juga mengamankan GOP, seorang pengangguran tamatan SMA yang membawa ganja serta AA (25) asal Bandung kedapatan membawa senjata soft gun berpeluru gotri. Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka.
“Senjata gotri ini berbahaya, pada jarak dekat bisa mematikan. Untuk dua tersangka, sudah kami proses sesuai hukum. Sementara yang lainnya masih dalam pemeriksaan dan analisa tim,” kata Kapolda Jabar.
Rudi menegaskan, kericuhan tersebut bukan aksi unjuk rasa mahasiswa, melainkan ulah kelompok tertentu yang sudah merencanakan kekacauan.
“Kami mohon kerja sama semua pihak, baik universitas maupun instansi terkait. Kami sudah berkoordinasi dengan Gubernur, Kajati, Pangdam dan Ketua Pengadilan agar Jawa Barat tetap aman,” ucapnya.
Editor: Donald Karouw