Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Kasus Covid-19 Kalbar Naik, Doni Monardo Minta Perbatasan dengan Malaysia Diperketat

Kamis, 18 Maret 2021 - 10:50:00 WIB
Kasus Covid-19 Kalbar Naik, Doni Monardo Minta Perbatasan dengan Malaysia Diperketat
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta perbatasan dengan Malaysia diperketat usai kasus covid-19 di Kalbar naik. (Foro: BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo menjelaskan kasus covid-19 di Kalimantan Barat (Kalbar) meningkat dalam satu bulan terakhir. Oleh sebab itu dia meminta pos lintas batas dengan Malaysia diperketat.

Menurut laporan yang diterima Doni, peningkatan kasus itu diprediksi karena adanya kepulangan atau aktivitas keluar masuk para Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke wilayah Kalbar. Mobilitas pekerja migran itu diketahui didominasi melalui perjalanan darat.

“Meningkatnya kasus aktif (Covid-19) di Kalbar yang diprediksi dan diduga itu berasal dari PMI yang kembali dari negara tetangga,” kata Doni di Jakarta, Kamis (18/3/2021).

Berdasarkan data sebelumnya, Kalbar pada bulan Februari 2021 termasuk wilayah yang memiliki angka kasus Covid-19 terendah. Angka kesembuhan pada saat itu telah mendekati 98 persen dan angka kematian 0,62 persen atau jauh di bawah angka rata-rata nasional yang saat ini berada di posisi 2,70 persen.

Guna mencegah adanya peningkatan angka Covid-19 melalui ‘kasus impor’ tersebut, Doni meminta segenap komponen yang ada di wilayah itu segera melakukan upaya kolaboratif dalam menjalankan operasinya. Upaya itu berada di bawah komando dan koordinator dari Pangdam XII/Tanjungpura selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalbar Khusus Perbatasan melalui permintaan Gubernur Kalbar H Sutarmidji dibantu unsur Forkopimda setempat dan instansi serta lembaga terkait.

Selain itu, unsur dari pemerintah pusat akan memberikan dukungan baik dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, dan lainnya.

“Kita ingin agar apa yang telah diraih oleh Kalbar ini bisa kita pertahankan. Oleh karenanya peningkatan kasus ini harus segera dicarikan solusinya dengan berkolaborasi. Segala kebutuhan yang tidak bisa disiapkan daerah akan diusulkan kepada pusat,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut