Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KPK SP3 Kasus Tambang Konawe Utara, Eks Penyidik: Kenapa Tak Bertarung di Pengadilan?
Advertisement . Scroll to see content

Kasus Meikarta, Bupati Bekasi Layangkan Surat Pengunduran Diri ke DPRD

Selasa, 19 Februari 2019 - 22:55:00 WIB
Kasus Meikarta, Bupati Bekasi Layangkan Surat Pengunduran Diri ke DPRD
Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Daerah Kabupaten Bekasi. Pengunduran diri Neneng dilayangkan melalui surat tertulis yang dikirim ke DPRD Kabupaten Bekasi.

“Iya, benar kabar tersebut. Ibu Neneng mengundurkan diri dari jabatannya selaku Bupati Bekasi. Surat pengunduran beliau diterima DPRD Kabupaten Bekasi pada, Jumat (15/2/2019)," kata Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Sunandar, di Bekasi, Selasa (19/2/2019).

Menurut dia, DPRD Kabupaten Bekasi selanjutnya menindaklanjuti surat pengunduran diri Neneng dengan mengambil langkah strategis yang diperlukan.

"Kami baru saja melakukan rapat pimpinan membahas surat ini. Kami juga akan konsultasi dengan Plt Bupati Bekasi dan Gubernur," ujar dia.

Sunandar mengatakan, hasil rapat pimpinan DPRD menyepakati untuk menggelar sidang paripurna pengumuman pengunduran diri Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin.

"Jadi ada iktikat baik dari Ibu Neneng Hassanah Yasin. Hasil rapat tadi juga pimpinan DPRD setuju," ucap dia.

Sunandar juga mengaku telah memerintahkan Sekretariat DPRD Kabupaten Bekasi untuk berkonsultasi dengan pemerintah Indramayu terkait teknis pengumuman pengunduran diri kepala daerah.

"Pengunduran diri kepala daerah di Indramayu kemarin seperti apa, nah saya sudah mengutus Setwan, karena pemberhentian ini harus mencapai kuorum," ujar Sunandar.

Dia juga menyampaikan, apabila dalam sidang paripurna nanti tidak memenuhi kuorum, maka keputusannya akan ditunda.

“Nanti juga kami rapatkan di Badan Musyawarah untuk menentukan tanggal dan bulan untuk sidang paripurna terkait ini. Kalau tidak kuorum maka ditunda beberapa jam kemudian dilanjutkan kembali," ujarnya.

Selanjutnya, hasil keputusan yang diambil pada sidang paripurna itu akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jawa Barat.

Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin saat ini tengah menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (PN Tipikor Bandung) sebagai saksi, sekaligus terdakwa. Neneng diduga terlibat suap kasus izin Mega Proyek Meikarta.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut