KDRT Marak imbas Masalah Ekonomi, DPR Desak Pemerintah Perbanyak Akses Pekerjaan
JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi XI DPR Andi Yuliani Paris menyebut, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang marak terjadi belakangan ini adalah dampak dari masalah ekonomi. Dia mendesak pemerintah memperbanyak akses pekerjaan kepada generasi muda untuk mengurangi angka pengangguran.
“Pemerintah harus memastikan ada lebih banyak lapangan pekerjaan yang bisa diakses oleh generasi muda, agar mereka tidak terjebak dalam kondisi yang memperburuk kekerasan dalam rumah tangga,” kata Yuliani di Jakarta Selatan, Senin (23/12/2024).
Yuliani juga menyarankan agar kurikulum pendidikan di tingkat sekolah menengah seperti SMK dan SMA serta universitas perlu disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja yang berkembang.
Menurutnya, banyak lulusan sekolah saat ini yang tidak siap menghadapi tantangan dunia kerja karena keterbatasan keterampilan yang relevan.
Dia menilai, kurikulum yang ada saat ini perlu diubah agar lebih mengakomodasi kebutuhan industri dan keterampilan yang relevan dengan perkembangan.