Kemenag Siapkan Tiga Opsi Penyelenggaraan Haji 2022
Pasalnya, sejak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melakukan koordinasi dengan pemerintah Arab Saudi, mereka belum membicarakan hal tersebut. Kedua negara juga belum melakukan penandatanganan MoU tentang jumlah kuota haji dalam kondisi normal.
"Hasil dari koordinasi tersebut diperoleh informasi bahwa sampai dengan saat ini kepastian tentang ada atau tidaknya penyelenggaran ibadah haji pada tahun 1443H/2022M, belum dapat diperoleh," ujar dia.
Dilihat dari kalender hijriah dan berdasarkan asumsi normal, jadwal pemberangkatan jemaah haji tahun 1443H/2022M kloter pertama diperkirakan akan terjadi pada 4 Dzulqa'dah atau tanggal 5 Juni 2022. Sehingga setidaknya masih ada waktu lima bulan untuk mempersiapkan hal tersebut.
"Dalam rangka penyelenggaraan ibadah haji tahun, kami telah menyusun anggaran operasional haji tahun 1443H/2022M, dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat dan dengan beberapa asumsi kuota haji," ucapnya.
Editor: Reza Fajri