Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PP Muhammadiyah dan PBNU Dukung Usulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional
Advertisement . Scroll to see content

Kemendukbangga Kolaborasi dengan PBNU, Fokus Implementasi 5 Quick Win dan Percepatan Penurunan Stunting

Sabtu, 01 Februari 2025 - 04:00:00 WIB
Kemendukbangga Kolaborasi dengan PBNU, Fokus Implementasi 5 Quick Win dan Percepatan Penurunan Stunting
Kemebdukbangga menjalin kerja sama dengan PBNU guna mengakselerasi 5 Quick Win kementerian dan program Percepatan Penurunan Stunting. (Foto: Dok. Kemendukbangga)
Advertisement . Scroll to see content

Dia tak menutup kemungkinan adanya kerjasama pada lini bawah yakti Tim Pendamping Keluarga dengan Banser, Muslimat, Fatayat, yang disitu ada GKMNU (Gerakan Keluarga Maslahat NU). Soal data keluarga yang dihimpun pada aplikasi yang diluncurkan GKMNU nantinya akan bersama dicek oleh Kemendukbangga apakah termasuk ke dalam keluarga berisiko stunting (KRS).

“Data dari GKMNU kita cek benarkah masuk dalam KRS kalau memang masuk maka kita pasti intervensi melalui orang tua asuh cegah stunting,” tuturnya.

Di Kemendukbangga, Wihaji, melaksanakan Astacita yang ke-4 dan ke-6 yaitu pengembangan sumber daya manusia dan pengentasan kemiskinan. 

Sementara itu, Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf berharap GKMNU bisa menjadi solusi dalam mengatasi disrupsi teknologi yang terjadi di masyarakat.

“Kita harap Gerakan keluarga ini bisa menjadi serum atau vaksin dari tren perkembangan pergaulan yang kita lihat dewasa ini semakin secara intens di penetrasi oleh berbagai macam platform teknologi digital dan teknologi komunikasi lainnya,” kata Yahya.

“Kita berharap bahwa dengan gerakan ini bahwa pergaulan antara sesama kita di dalam masyarakat kita masih bisa kita jaga kehangatannya, kemanusiawiannya dan tidak serta merta menyerah pada platform teknologi yang mungkin memang menyediakan kemudahan-kemudahan, tapi dengan kemudahan-kemudahan tersebut jangan malah merelakan kesejatian hubungan antar manusia diantara kita,” ucapnya.

MoU ini menandai  komitmen kedua pihak akan pentingnya pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dalam mewujudkan generasi cerdas, berkarakter, mandiri, dan berahklak baik menuju Indonesia emas 2045.

Melalui kemitraan ini,  PBNU akan meningkatkan peran sertanya dalam program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, Keluarga Berencana (Bangga Kencana), yang implementasinya mengerucut pada 5 program Quick Win dan PPS Kemendukbangga/BKKBN.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut