Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Begini Cara Menghitung Nilai SKD dan SKB CPNS 2024 untuk Cek Peluang Kelulusan
Advertisement . Scroll to see content

Kemenpan RB: Tingkat Kelulusan SKD CPNS 2018 Baru 10 Persen

Senin, 12 November 2018 - 20:52:00 WIB
Kemenpan RB: Tingkat Kelulusan SKD CPNS 2018 Baru 10 Persen
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Aparatur Kemenpan RB, Setiawan Wangsaatmaja (dua dari kiri), memaparkan perkembangan hasil seleksi CPNS 2018 di kantornya, Jakarta, Senin (12/11/2018). (Foto: iNews.id/Felldy Utama)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) menngungkapkan bahwa tingkat kelulusan peserta CPNS 2018 pada ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) untuk sementara ini hanya berada di angka 10 persen. Angka tersebut menurun drastis jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Aparatur Kemenpan RB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, saat ini 60 persen data hasil ujian SKD CPNS 2018 telah keluar. “Hasilnya, kelulusan di pemerintah daerah (pemda) masih di bawah 10 persen, dan pemerintah pusat di kisaran 10 persen,” kata dia dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (12/11/2018).

Setiawan menyebutkan, tingkat kelulusan ini terbilang lebih rendah jika dibandingkan dengan hasil seleksi CPNS 2017 yang bisa mencapai angka 20 persen.  Dia pun menduga tingkat kelulusan yang rendah ini salah satunya dikarenakan cakupan wilayah seleksi yang juga lebih luas.

Pada seleksi CPNS 2018, kata dia, yang melibatkan diri adalah seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah. Sementara, pada seleksi CPNS 2017, yang melakukan rekrutmen hanya kementerian dan lembaga di pemerintah pusat.

Kendati demikian, dia juga mengakui soal yang diberikan kepada peserta seleksi CPNS tahun memang cukup sulit. Sebab, soal disusun oleh 18 konsorsium pendidikan tinggi dengan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) serta; Kementerian Riset, Tekonologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Bahkan, soal ujian juga disusun dengan menyesuaikan rencana strategis pembangunan aparatur sipil negara (ASN).

Deputi Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Iwan Hermanto, mencatat persentase kelulusan tahun ini cukup mengkhawatirkan. Menurut dia, kondisi itu dapat menimbulkan kekosongan formasi. “Karena itu, panitia nasional CPNS 2018 harus merespons hal ini,” ucap Iwan.

Data dari BKN yang terhitung sejak Jumat (9/11/2018) lalu mencatat, untuk formasi kementerian atau lembaga pusat, hanya 21,28 persen peserta yang mampu melewati passing grade SKD CPNS 2018. Sementara, sebanyak 65,82 persen tidak mampu melewati passing grade karena tak lulus salah satu subujian SKD.

Selanjutnya, untuk instansi wilayah Indonesia Barat, peserta yang mampu lulus nilai ambang batas SKD hanya 3,81 persen. Sementara, sebanyak 37,71 persen tercatat tak lulus salah satu subujian dan 58,48 persen tak mampu lulus semua subujian SKD.

Untuk instansi di wilayah Indonesia Tengah, peserta yang mampu lulus nilai ambang batas SKD hanya 1,33 persen. Sementara, sebanyak, 25,98 persen peserta tak lulus salah satu subujian dan 72,69 persen tak mampu semua subujian SKD.

Berikutnya, untuk instansi wilayah Indonesia Timur, peserta yang mampu melewati nilai ambang batas SKD hanya 0,17 persen. Sebanyak, 9,24 persen tercatat tak lulus salah satu subujian dan 90,59 persen tak mampu lulus semua subujian SKD.

Ujian SKD menjadi salah satu tahap penting yang harus dilalui para pelamar CPNS agar bisa melangkah ke tahap selanjutnya yakni tes seleksi kompetensi bidang (SKB). Ujian SKD hingga saat ini masih berlangsung dan ditargetkan selesai pada Sabtu (17/11/2018) ini.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut