Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Prabowo Minta Pesawat Airbus A400M Dilengkapi Modul Ambulans Udara
Advertisement . Scroll to see content

Kemhan Nonaktifkan Sementara Situs Resmi usai Muncul Dugaan Peretasan

Jumat, 03 November 2023 - 10:44:00 WIB
Kemhan Nonaktifkan Sementara Situs Resmi usai Muncul Dugaan Peretasan
Situs resmi Kementerian Pertahanan (Kemhan) diduga diretas. (Foto medsos X).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertahanan (Kemhan) menonaktifkan sementara situs resminya. Hal tersebut dilakukan untuk mendalami dugaan peretasan yang sebelumnya muncul.

Karo Humas Setjen Kemhan, Brigjen Edwin Adrian Sumantha mengatakan, penonaktifan juga dilakukan agar Tim Tanggap Insiden Keamanan Komputer (Computer Security Incident Response Team/CSIRT) yang telah dikerahkan dapat mengidentifikasi akar permasalahan. 

"Sebagai langkah preventif dan guna keperluan asesmen tersebut, situs Kemhan untuk sementara dinonaktifkan," kata Edwin, Jumat (3/11/2023). 

"Hal ini dilakukan agar tim CSIRT dapat menyelidiki dugaan peretasan data dengan lebih mendalam dan mengidentifikasi akar permasalahannya," sambungnya. 

Edwin memastikan, setelah proses identifikasi, pihaknya akan segera mengaktifkan kembali situs resmi Kemhan. 

"Situs Kemhan merupakan sumber informasi penting bagi masyarakat sehingga Kemhan berkomitmen untuk segera menghidupkan kembali situs resmi Kemhan, setelah kegiatan asesmen selesai dan keamanan jaringan terverifikasi," katanya. 

Edwin menegaskan, meskipun situs Kemhan memuat sejumlah data, tetapi tidak ada data sensitif yang berpotensi terdampak. Langkah-langkah keamanan yang ketat, kata Edwin, telah dilakukan oleh Kemhan guna melindungi data sensitif.

"Dan memastikan bahwa informasi yang disajikan di situs Kemhan tetap akurat dan dapat dipercaya. Selain melakukan asesmen terhadap jaringan data dan internet," katanya. 

Sebelumnya, ramai di sosial media twitter atau X bahwa situs resmi Kemhan mengalami peretasan. Berdasarkan akun yang fokus pada laporan keamanan siber @stealthmole_int, terlihat bukti tangkapan layar yang memperlihatkan bahwa peretas mengklaim telah membobol situs Kemhan. 

"Muncul Peretas yang Mengaku Menjual Akses ke Kementerian Pertahanan Indonesia. Seorang peretas mengaku telah berhasil meretas Kementerian Pertahanan Indonesia dan memposting pesan di pasar gelap, menawarkan untuk menjual dokumen rahasia dan sensitif situs web tersebut, serta akses admin," tulis akun @stealthmole_int, Rabu (1/11/2023).

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut