Kerja Sama dengan PDIP di Pemilu 2024, Waketum Partai Perindo: Komunikasi Politik Terus Dijalankan
Meskipun memutuskan untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bacapres dalam Pilpres 2024, TGB menyebutkan Partai Perindo tetap menghormati dan menghargai setiap masing-masing kandidat bacapres.
"Kita semua menghargai semua putra terbaik bangsa seperti Pak Prabowo, Mas Anies, Mas Airlangga, semua. Mereka adalah best friend. Tetapi kan kita harus menetapkan satu keputusan yang diambil dengan beragam pertimbangan yang sangat matang. Sehingga kita kerja sama untuk Pilpres, Pileg, Pilkada, dan di parlemen," tuturnya.
Dia melihat memang harus ada keberlanjutan visi pembangunan dari pemenang Pilpres 2024 agar apa yang sudah dibangun selama dua periode Presiden Jokowi benar-benar dapat dilanjutkan.
"Kita tidak punya energi untuk terus mencoba-coba, kita harus membangun sinkronitas kebijakan di seluruh tingkatan sehingga pembangunan bisa berlanjut," tuturnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meneken nota kesepahaman atau MoU bersama Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo di Gedung DPP PDIP, Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2023).
Hadir dalam acara itu, Ketua DPP Prananda Prabowo, Ketua DPP Puan Maharani, bacapres Ganjar Pranowo, Sekjen Hasto Kristiyanto, dan jajaran elite partai. Lalu ada tokoh PDIP lain yakni Pramono Anung, Komaruddin Watubun, Bendahara Olly Dondokambey, Bambang Wuryanto, Ahmad Basarah, Djarot Saiful Hidayat, Sukur Nababan, Arif Wibowo, dan Mindo Sianipar.
Sementara dari DPP Partai Perindo dipimpin Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo didampingi Waketum DPP Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo, Ketua Harian DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq. Tampak juga tokoh Perindo yakni Ustaz Yusuf Mansyur, Aiman Wicaksono, dan Tama S Langkun.
Editor: Rizal Bomantama