Kerusuhan Pecah di Siak, Bupati Kritik PT SSL Lamban Tangani Konflik Lahan

PEKANBARU, iNews.id - Bupati Siak, Afni, menyayangkan tindakan anarkistis warga yang membakar sejumlah fasilitas milik perusahaan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Sumatera Silva Lestari (SSL).

Kerusuhan itu terjadi di Desa Tumang, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Riau, Rabu (11/6/2025) siang. Ratusan warga mengamuk dan membakar rumah, kendaraan, serta pos penjagaan milik PT SSL. Insiden ini diduga dipicu oleh konflik lahan antara warga dengn pihak perusahaan.

Baca Juga

Mikropenis, Jawaban Kemungkinan Hitler Tak Pernah Berhubungan Intim dengan Perempuan

“Saya sudah meninjau langsung lokasi yang terbakar. Insya Allah, kita akan menindaklanjuti dengan menggelar rapat bersama berbagai pihak. Saya harap besok PT SSL hadir,” kata Bupati Afni.

Dia mengimbau kedua belah pihak untuk menahan diri dan menyelesaikan masalah secara musyawarah. Afni mengkritik perusahaan yang dinilai lamban menangani konflik.

Baca Juga

Menteri Imipas soal Kerusuhan Lapas Muara Beliti: Sudah Kondusif, Pelaku akan Ditindak

“Manajemen SSL harus hadir. Anda beroperasi di wilayah kami, mari kita duduk bersama mencari solusi. Kalau kita saling ego, yang ada hanya kerugian di kedua pihak. Menang jadi arang kalah jadi abu,” katanya.

Hingga malam ini, situasi di lokasi kejadian masih dijaga ketat oleh aparat kepolisian untuk menghindari bentrok lanjutan. Menurut informasi yang dihimpun, warga marah setelah tanaman sawit milik mereka dicabut oleh pihak perusahaan.

Kemarahan warga memuncak dan berujung pada aksi kekerasan. Mereka membakar lima rumah milik karyawan perusahaan, sejumlah pos penjagaan, serta beberapa kendaraan, termasuk sepeda motor dan mobil.

Editor: Kastolani Marzuki