Ketua DPD Minta Satgas Covid-19 Antisipasi Kepulangan Pekerja Migran Saat Idul Fitri
SURABAYA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 diminta mengantisipasi kepulangan pekerja migran dari luar negeri saat Idul Fitri 1442 Hijriah. Momen lebaran biasanya dimanfaatkan oleh sejumlah pihak untuk berkumpul bersama keluarga, termasuk pekerja migran.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), AA La Nyalla Mahmud Mattalitti mengatakan, antisipasi diperlukan agar kepulangan mereka tidak menimbulkan klaster baru penularan virus corona (Covid-19) saat Idul Fitri.
"Momen Lebaran identik dengan kepulangan para pekerja migran Indonesia dari luar negeri dan kepada Satgas Covid-19 sebaiknya menyiapkan kemungkinan kepulangan mereka agar tidak menimbulkan dampak penyebaran Covid," ujar La Nyalla dalam, Selasa (27/4/2021).
Dia menuturkan, pintu-pintu masuk yang diperkirakan menjadi gelombang kedatangan pekerja migran, seperti Batam, Riau, Entikong, Malinau dan Nunukan. Para pekerja migran dinilai tidak dapat dicegah untuk kembali ke Tanah Air.
"Mereka tidak dapat dicegah untuk pulang ke Indonesia," tuturnya.
Menurutnya, yang harus dilakukan saat ini mengantisipasi sedini mungkin kepulangan migran dengan menyiapkan tempat isolasi setibanya mereka di Indonesia.
"Setiap potensi penyebaran Covid 19, petugas harus dapat mengantisipasinya. Saya berharap ini tidak menjadi polemik bagi masyarakat yang telah dilarang mudik lebaran. Jika hal ini terjadi, Satgas Covid-19 diharapkan memberikan informasi secara terbuka," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers yang disiarkan di akun Youtube Sekretariat Presiden menyebutkan, menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah akan ada gelombang kedatangan puluhan ribu pekerja migran ke Tanah Air.
Selain di bandara dan pelabuhan titik-titik jalur masuk mulai dari Batam, Kepulauan Riau, hingga sejumlah wilayah Kalimantan seperti Entikong, Malinau, hingga Nunukan akan diperketat. Proses pemeriksaan hingga karantina akan ditingkatkan.
Editor: Kurnia Illahi