Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : AI LISA Sebut Jokowi Bukan Lulusan UGM, Roy Suryo: Mesin Jujur, Tak Mungkin Bohong
Advertisement . Scroll to see content

Ketua PBNU Ungkap Risiko Bahayanya Israel Serang Iran hingga Campur Tangan AS

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:51:00 WIB
Ketua PBNU Ungkap Risiko Bahayanya Israel Serang Iran hingga Campur Tangan AS
Ketua PBNU Gus Ulil ungkap bahaya Israel serang Iran dalam Rakyat Bersuara, Selasa (24/6/2025). (foto: screenshot)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ulil Abshar Abdalla atau akrab disapa Gus Ulil mengungkap risiko bahayanya Israel menyerang Iran. Bahkan, campur tangan Amerika Serikat dalam penyerangan terhadap Iran.

Menurutnya, ketika Israel menyerang Iran, maka negara Iran berpotensi keluar dari perjanjian Nuclear Non-Proliferation Treaty (NPT) atau perjanjian nuklir damai. Hal ini pun berbahaya bagi global.

"Ketika Iran saat ini diserang Israel, salah satu bahayanya adalah potensi Iran keluar dari NPT, perjanjian NPT. Karena dia diserang, kalau Iran keluar NPT, dia bisa menjadi negara yang mengembangkan nuklir tanpa pengawasan Internasional, justru ini berbahaya," ujarnya dalam Rakyat Bersuara di Youtube Official iNews bertema Iran Diserbu AS-Israel, Dunia Diambang Perang? pada Selasa (24/6/2025).

Menurutnya, sebelum bicara soal kemungkinan perluasan konflik militer Israel-Iran menjadi konflik bersifat global, semuanya harus kembali pada dasarnya. Sebab, tindakan Israel menyerang Iran karena Israel khawatir jika Iran memiliki senjata nuklir, maka itu akan membahayakan keamanan Israel.

"Sebelum senjata nuklir ini berhasil dikembangkan oleh Iran, dia harus diserang terlebih dahulu, itulah namanya preemptive strike," tuturnya.   

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut