Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PDIP soal Polemik Proyek Whoosh: Kalau Terbukti Korupsi Harus Ditindak
Advertisement . Scroll to see content

Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Meyakini Penangkapan Romy Tak Terkait Pilpres

Jumat, 15 Maret 2019 - 14:44:00 WIB
Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Meyakini Penangkapan Romy Tak Terkait Pilpres
Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo - Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf) Erick Thohir. (Foto: iNews.id/Felldy Utama)
Advertisement . Scroll to see content

"Harus dipisahkan antara pribadi dengan pilpres. Kalau misalnya, mohon maaf, ada apa-apa dengan yang lainnya pun kan masak dihubungkan dengan Pilpres," tuturnya.

Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy (Romy). (Foto: iNews.id/Aditya Pratama)

"Sama kaya yang selalu saya omongin ada trotoar berlubang terus kita jalan kaki nih, terus kejeblos, yang disalahin presiden, kan ada kepala daerahnya. Kan enggak bisa semuanya itu gara-gara Pilpres, semua bicara pilpres. Ekonomi harus tetap berjalan, kehidupan masyrakat harus tetap berjalan, penegakan hukum harus tetap berjalan. Pemilu tuh lima tahun sekali, Indonesia ya musti jalan terus," tambahnya.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera membenarkan Romy, sapaan akrab Romahurmuziy, terjaring OTT KPK. "Ya betul (yang ditangkap adalah Romi)," kata saat dikonfirmasi wartawan di Mapolda Jatim, Jumat (15/3/2019).

Sementara Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan ada OTT di Surabaya. "Betul ada giat KPK di Jatim," katanya ketika dikonfirmasi iNews.id tentang kabar penangkapan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy (Romy) di Jakarta, Jumat (15/3/2019).

Dia mengatakan, saat ini pihak-pihak yang ditangkap KPK tengah menjalani pemeriksaan intentsif di Polda Jatim. "Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh KPK bertempat di Polda Jatim," ujarnya.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut