Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jatim Berlakukan Aturan Ketat Pengeras Suara terkait Sound Horeg, Ini Detailnya
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Kapolda Jatim Berhasil Jadi Wisudawan Terbaik S3 di Unair, Berbekal Hadist Nabi

Minggu, 04 Desember 2022 - 17:39:00 WIB
Kisah Kapolda Jatim Berhasil Jadi Wisudawan Terbaik S3 di Unair, Berbekal Hadist Nabi
Kapolda Jatim Jadi Wisudawan Terbaik S3 di Unair (Dok. Unair)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Memegang jabatan tinggi ternyata tidak membuat Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur Irjen Pol Toni Hermanto melupakan pendidikan. Ia bahkan berhasil menjadi wisudawan terbaik S3 di Universitas Airlangga (UNAIR).

Toni berhasil menamatkan studi dari Fakultas Hukum Unair dan diwisuda bersamaan dengan 741 wisudawan lainnya di Airlangga Convention Center (ACC), Minggu (4/12/2022).

Semangat Toni menyelesaikan S3 ternyata ia dapatkan dari hadits nabi, yang menyuruh umat Islam untuk ‘belajar sampai negeri Cina’.

“Dari hadits Nabi tadi menyemangati saya untuk terus bisa menempuh pendidikan hingga selesai,” kata dia dikutip dari laman resmi Unair, Minggu (4/12/2022).

Toni bersyukur dapat meraih prestasi itu, karena tidak semua orang berkesempatan menjadi wisudawan terbaik. Ia pun bangga karena dapat mengenyam pendidikan formal.

“Kesempatan ini tidak mungkin bisa berulang. Mungkin tidak juga bisa diraih oleh orang-orang tertentu. Pendidikan formal ini menjadi suatu kebanggaan bagi saya sendiri,” tutur dia.

Menariknya, saat menjalani perkuliahan, ia mengaku tidak ingin kolega dan dosen-dosennya mengetahui bahwa dirinya adalah seorang Kapolda. Hal itu dilakukan agar orang lain mengenalnya sebagai orang biasa dan bukan karena jabatan.

“Saya ingin melepas semua atribut-atribut jabatan saya di perkuliahan. Sehingga dosen dan rekan-rekan saya tidak tahu saya ini Kapolda. Sehingga respect yang mereka timbulkan bukan karena jabatan dan posisi saya, tapi karena karakter saya sendiri sebagai mahasiswa biasa,” ujar Toni.

Walaupun begitu, Toni juga mengaku dirinya harus pandai-pandai membagi waktu antara kuliah dan menjalankan tanggungjawabnya sebagai Kapolda Jatim. Tak jarang, ia tidak bisa meninggalkan tugas sebagai Kapolda.

Meski demikian, ia tetap harus hadir dalam perkuliahan. Hal itu pun ia nilai sebagai tantangan yang harus dilewati.

“Tepat waktu dalam menyelesaikan perkuliahan ini juga menjadi suatu tantangan tersendiri. Dan saya rasakan memang berat,” ucapnya.

Ia pun berpesan agar mahasiswa UNAIR terus berjuang menyelesaikan studinya. Orang yang bekerja sambil berkuliah seperti dirinya, harus bisa menjadi semangat bagi mereka yang belum terjun ke dunia kerja.

“Terus berjibakulah untuk bisa menyelesaikan pendidikan,” tutup Toni.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut