Kisah Petugas SPBU Keliling di Jalur Lingkar Gentong, Rela Tak Lebaran Bareng Keluarga demi Cari Nafkah

JAKARTA, iNews.id - Arus mudik di Jalur Lingkar Gentong, Kadipaten, Tasikmalaya, terpantau ramai lancar pada H-1 Idul Fitri, Jumat (21/4/2023). Demi lancarnya arus mudik, ada sejumlah orang yang rela tak berkumpul dengan keluarga demi mencari nafkah seperti petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Purwanto (32) misalnya, petugas SPBU yang menjual bahan bakar dengan cara berkeliling di Jalur Lingkar Gentong masih semangat bekerja di tengah musim mudik. Dia berjaga di posko Ketupat Lodaya Letter U Lingkar Gentong 

Baca Juga

Antisipasi Invasi China, Taiwan Gelontorkan Rp666 Triliun untuk Beli Senjata

"Jadi kita melayani bila ada pemudik yang kehabisan bensin bisa menghubungi ke call center kami 135, nanti dikonfirmasi ke saya dan saya langsung ke lokasi yang di-share," kata Purwanto, Jumat (21/4/2023).

"Rata-rata mobil (yang kehabisan bensin)," ucapnya.

Baca Juga

Kisah Inspiratif Milena Jadi Wisudawan dengan IPK Tertinggi ITB, Pernah Magang di Belgia

Pria asal Tasikmalaya itu mengaku pengalamannya sebagai petugas SPBU keliling baru dilakukan pertama kali tahun ini.

"Kalau tahun kemarin hanya satu orang di pom saja enggak di posko-posko," kata dia.

Di sisi lain, Purwanto tak bisa menampik kesedihannya saat menyaksikan warga yang melakukan mudik Lebaran.

"Ya inginnya sih hari H lebaran pas di rumah gitu, tapi ya tugas ya bagaimana ya," ucapnya.

Bapak satu anak itu mengaku sering diprotes oleh anaknya. Sebab, sang buah hati sangat ingin menjalani momen lebaran bersama ayahnya.

"Ya suka ditanya anak (kalau lebaran kerja), kalau istri mah sudah ngerti lah ya, kalau bagian pas lebaran ya sedihnya itu kalau anak kan inginnya sama ayahnya gitu," tutur Purwanto.

"Paling (yang protes anak doang), kapan main ayah, kan dia sukanya berenang. Liburannya paling habis lebaran kan ada jarak satu hari," tuturnya.

Editor: Rizal Bomantama