Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Tung Desem Lalui Masa Krisis Corona, Hati Gembira Obat Manjur

Minggu, 10 Mei 2020 - 20:05:00 WIB
Kisah Tung Desem Lalui Masa Krisis Corona, Hati Gembira Obat Manjur
Motivator dan pakar marketing, Tung Desem Waringin. (Foto: BNPB).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Motivator dan pakar marketing, Tung Desem Waringin membagikan kisah saat melalui masa krisis terpapar virus corona (Covid-19) dalam obrolan dan diskusi bersama Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 lewat telekonferensi di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (10/5/2020). Ketika itu dia sempat menulis pesan wasiat terakhir kepada istrinya, Kamis (1/4/2020) karena merasa sudah berada di ambang batas.

Dadanya sesak menyebabkan kesulitan bernapas. Kondisi semakin memburuk setelah melihat hasil foto rontgen paru-paru memutih pertanda tidak baik. Saat itu tubuhnya menggigil dan dingin.

Dia menangis tidak karuan dan kekalutan semakin menguasai hati dan pikiran. Saat dokter datang untuk memeriksa oksigen dalam darah hasilnya tidak seperti yang diharapkan dan membuat kondisinya merasa berada dalam masa krisis.

Kemudian dia teringat hasil diskusi dengan sahabat, yaitu Hamdi yang menyatakan sehat merupakan perkara holistic. Sehat harus dimulai dengan perbaikan mental terlebih dahulu, mental harus positif. Seketika itu dia segera terapi pernapasan wim hof. Apa itu pernafasan wim hof dan khasiatnya?

Pernapasan wim hof, yaitu terapi untuk mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Latihan pernapasan ini dapat memberi manfaat lebih dari 2 hal tadi. Kemampuan mengontrol napas dapat membantu seseorang untuk mengurangi stres dan meningkatkan fungsi tertentu di dalam tubuh termasuk meningkatkan respons imun.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut