Kompolnas Datangi Indekos Diplomat Kemlu Arya Daru, Cek CCTV hingga Kamar

JAKARTA, iNews.id - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendatangi indekos diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (22/7/2025). Arya sebelumnya ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban di indekos ini.

Komisioner Kompolnas, Choirul Anam mengungkapkan, di sini pihaknya mengecek CCTV apakah dalam kondisi hidup atau mati. 

Baca Juga

Korea Selatan Tangkap 3.000 Penjahat Seks Online, Separuhnya Remaja Berusia Belasan Tahun

Kompolnas juga meninjau kamar Arya. Anam mengecek kondisi plafon, saluran air, hingga posisi kunci pintu kamar.

Baca Juga

Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Kompolnas Terima Informasi Baru dari Keluarga

"Posisi kunci ini sangat krusial, di situ kami cek secara fisik dan kami konfirmasi kepada penjaga kos-kosan ini," ujarnya. 

"Jadi kami tadi konfirmasi langsung ke penjaganya karena ada video juga, kami cek videonya, kami konfirmasi ke dianya, waktu dibuka posisinya terkunci," sambungnya.

Selain itu, Kompolnas sempat bertemu dengan salah satu penghuni indekos yang belum tidur hingga pukul 01.00 WIB pada hari ditemukannya jasad Arya.

"Apakah ada suara yang mencurigakan? Tidak ada, suara yang hening dan sebagainya, Apakah kondisinya kayak biasanya, kurang lebih kaya biasanya. Apalagi di hari itu juga pas hujan rintik-rintik, itu juga penting," ucap dia.

Sebelumnya, Kompolnas menemui keluarga Arya yang berada di Yogyakarta pada Minggu (20/7/2025). Tim Kompolnas melakukan pendalaman.

Kompolnas mendalami kejanggalan peristiwa kematian Arya. Salah satunya perihal waktu menjelang korban ditemukan meninggal. 

"Kita mempertegas waktu soal kronologi waktunya, soal apa yang terjadi di waktu-waktu tersebut, dan bagaimana interaksi aktivitas dalam waktu tersebut, sehingga tidak hanya menjadi kronologi, tapi menjadi satu struktur peristiwa," ujarnya. 

Anam melanjutkan, pihaknya juga mendalami tentang barang-barang yang dinilai terkait dengan peristiwa kematian Arya yang masih menjadi misteri. Selain itu, didalami juga latar belakang Arya, seperti aktivitas kesehariannya hingga interaksi dengan lingkungan setempat.

Editor: Reza Fajri