Konferensi ISCOMICE ke-2 Sukses Digelar, Bahas Pertumbuhan Industri Pariwisata

Berlanjut dengan narasumber kedua adalah Associate Professor School of Hospitality, Tourism, and Events Director, Sustainable Tourism Impact Lab, Taylor's Impact Lab, Taylor University, Malaysia, Kandappan Balasubramanian.

"Sangatlah penting untuk bisa berkomunikasi dengan baik karena akan menciptakan kesempatan besar untuk bekerja sama dengan kita sebagai pelaku MICE. Apa yang menjadi keunggulan MICE, akan bisa menarik lebih banyak kesempatan bisnis. Oleh karenanya kita harus bisa mengatur sosial media untuk memunculkan citra baik dari sebuah destinasi MICE," ucapnya.

Kemudian, narasumber ketiga adalah Principal, Researcher MICE Center PNJ Imam Syafgant yang menjelaskan bahwa turis internasional sangat tertarik dengan kehidupan lokal, dan kualitas pariwisata berdampak pada komunitas lokal.

"Untuk memperbaiki kualitas pariwisata, MICE industri harus membuat event internasional untuk meningkatkan visibilitas, memperbaiki infrastruktur, dan menyediakan kebutuhan informasi," katanya.

Penyerahan Awarding 

ISCOMICE Ke-2 diikuti oleh 54 pemakalah yang mempresentasikan paper nya untuk dipublikasikan pada Jurnal terindeks SINTA 2,3,4 dan 5, serta publikasi prosiding yang terindeks Web of Science. 

Terpilih sebagai Pemakalah Terbaik adalah: 

1. Egabetha Amirah Yudhaputri "The Influence of Heuristics dan Herding Bias on Investment”
2. Nanda Putri Santoso "Event Operation and Management; Risk Assesment for Outdoor Food Bazaar Event”
3. Muhammad "Sustainable Tourism Observatories Framework at KSPN (National Tourism Strategic Area Development) in Indonesia” 

Terpilih sebagai Presenter Terbaik adalah: 

1. Hilya Akmalyanda
2. Nurhayati Ambarwati Dwi Hastuti
3. Zahra Afrilia Permana 

Diharapkan, The 2nd INTERNATIONAL SCIENTIFIC CONFERENCE OF MICE (ISCOMICE) 2024 dapat menjadi wadah dalam membahas kemajuan pertumbuhan industri pariwisata dari sudut pandang pemerintah dan akademisi. Selain itu, juga dapat menjadi tempat para akademisi untuk mempublikasikan artikelnya. 

Editor: Rizqa Leony Putri