Kronologi Kapal Ambulans Laut Hilang Kontak di Selat Makassar, Berlayar dari Pulau Tinggalungan
Pencarian dilakukan dengan menyisir jalur antara Pulau Tinggalungan dan Pulau Dewakkang, lokasi terakhir kapal diduga berada sebelum hilang kontak. Operasi ini juga melibatkan instansi maritim, nelayan lokal, serta aparat kepolisian perairan untuk memperluas cakupan area pencarian.
Dalam operasi ini, Basarnas menurunkan Kapal Negara (KN) SAR Kamajaya beserta seluruh awaknya menuju titik koordinat dugaan hilangnya kapal ambulans. Kapal pencari menempuh jarak sekitar 100 nautical mile (NM) dari Pelabuhan Makassar dengan kecepatan 12 knot, sehingga memerlukan waktu sekitar delapan jam perjalanan laut untuk mencapai lokasi.
Selain menggunakan kapal pencarian, komunikasi radio maritim juga diaktifkan untuk memantau kemungkinan sinyal dari kapal yang hilang. Pemantauan dilakukan siang dan malam mengingat kondisi cuaca di perairan Selat Makassar cukup dinamis dan berpotensi menghambat proses pencarian.
“Semoga kapal ambulans yang hilang kontak dan seluruh penumpangnya dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar Arif.
Editor: Donald Karouw