Kronologi Pensiunan Dosen Tewas dalam Mobil di Padang Panjang, Ditemukan 2 Pelajar

PADANG PANJANG, iNews.id - Kronologi penemuan mayat pensiunan dosen dalam mobil di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kabupaten Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (15/7/2025) malam. Korban ditemukan meninggal dalam mobil Xenia BA 1357 NN berwarna putih yang terparkir di tepi jalan. 

Kapolsek Padang Panjang, Iptu Riky Naldo mengungkapkan, identitas korban bernama Irwan Burianto (73) warga Jalan M Yamin, Kelurahan Pasar Usang, Padang Panjang Barat. Keluarga menyatakan korban tidak memiliki riwayat penyakit serius.

Baca Juga

BBC Minta Maaf kepada Trump karena Mengedit Pidatonya, tapi Tolak Tuntutan Kompensasi Rp16,7 Triliun

Kronologi awal penemuan mayat dalam mobil bermula saat dua pelajar bernama Muhammad Fabil dan Muhammad Rafi (17) asal Kecamatan Batipuh melintas di lokasi dan melihat kendaraan mencurigakan yang terparkir lama sekitar pukul 16.30 WIB.

“Kedua saksi awalnya merasa takut melihat petugas di simpang DPR dan berhenti. Karena penasaran, mereka mendekati mobil putih tersebut dan mengintip ke dalam,” kata Riky, Rabu (16/7/2025).

Baca Juga

Terungkap, Ini Identitas Mayat Pria yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Tangsel

Dalam kendaraan, mereka melihat seorang pria tua duduk di kursi tengah sebelah kanan dengan mulut terbuka dan tampak tak sadarkan diri. Namun, keduanya sempat meninggalkan lokasi dan kembali sekitar pukul 18.30 WIB.

Saat itu mereka melihat posisi korban tak berubah dan melaporkan temuan tersebut ke Polsek Padang Panjang.

Baca Juga

Padang Panjang Geger, Pensiunan Dosen Ditemukan Meninggal dalam Mobil

Tim gabungan dari Polsek, Satreskrim Polres Padang Panjang, BPBD dan tenaga medis yang menerima informasi lalu tiba di lokasi pukul 18.35 WIB. Petugas langsung melakukan olah TKP dan lakukan identifikasi awal.

Baca Juga

Tanggamus Gempar, Mayat Pria Tanpa Kepala Ditemukan di Pantai Cukuh Pandan

“Hasil visum luar dari dr Nisa Pratiwi memastikan tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujar Riky.

Jenazah Irwan kemudian dievakuasi ke RSUD Padang Panjang. Namun, keluarga menolak autopsi dan sudah menandatangani surat pernyataan resmi.

Baca Juga

Geger! Mayat Pria dan Sepeda Motor Ditemukan Mengambang di PIK Jakut

Meski tidak ditemukan tanda kekerasan, penyebab pasti kematian Irwan belum dapat disimpulkan. Polisi telah mengamankan lokasi, memasang garis polisi di sekitar kendaraan  dan mengumpulkan keterangan saksi.

“Korban dikenal sebagai akademisi. Warga terkejut karena almarhum tidak diketahui memiliki penyakit serius,” ucapnya.

Editor: Donald Karouw