Kurang Dana, Prabowo Ngaku Ajukan Pinjaman ke BI tapi Ditolak
JAKARTA, iNews.id - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada para relawan di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11/2018). Pada kesempatan itu Prabowo secara terbuka mengakui dirinya bersama koalisi kekurangan dana untuk mengikuti proses Pemilihan Presiden dan Wakil Preside (Pilpres) 2019.
Ketua Umum Partai Gerindra itu di hadapan para relawan mengaku sudah mengajukan pinjaman ke Bank Indonesia (BI). Namun, upaya tersebut gagal karena ditolak BI.
"Jangan malu kalau kita enggak punya duit, saya mantan perwira tinggi, saya berjuang untuk republik. Saya minta kredit BI saya enggak dapat, apalagi kalian," ujar Prabowo di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11/2018).
Maka itu dia meminta kesediaan para relawan untuk membantu menyumbangkan dana demi perjuangan dirinya bersama koalisi dalam memenangkan kompetisi pilpres. Sumbangan bisa disalurkan melalui nomor rekening yang segera diinformasikan lebih lanjut.
"Terpaksa saya minta bantuan dari kalian semua karena kita kekurangan dana. Kami minta kerelaan untuk membantu 2.000 rupiah silakan, 5.000 rupiah, 10.000 rupiah, 20.000 rupiah, berapa pun. Mereka punya strategi supaya kita tidak bisa bergerak, supaya tidak bisa punya uang apa pun," ucapnya.