Larang Kader Berpolitik Praktis, HMI Gaungkan #2019HMIKawalDemokrasi
JAKARTA, iNews.id – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) mengingatkan kepada seluruh kadernya agar tidak terjebak dalam politik praktis. HMI justru harus mengawal tegaknya demokrasi.
Ketua Umum PB HMI Saddam Al Jihad mengatakan, cabang-cabang HMI seluruh Indonesia mesti menjaga kesakralan khittah independensi organisasi. Jangan sampai terjebak dan larut dalam politik praktis, apalagi ikut relawan pendudung calon presiden dan wakil presiden.
"HMI adalah organisasi perkaderan, bukan mengurusi politik sehingga tidak ada alasan bagi semua kader ikut terlibat dalam relawan pemenangan dukung mendukung urusan pilpres, " kata Saddam dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (2/9/2018).
Saddam mengingatkan agar seluruh kader aktif tidak melibatkan diri dalam pusaran politik kepentingan. Program HMI untuk menyikapi pemilu, sangat jelas yaitu membentuk relawan pemantau pemilu demi terciptanya demokrasi yang sehat, jujur, adil dan transparan.
PB HMI, kata dia, telah terakreditasi oleh Badan Pengawas Pemilu sebagai pemantau dengan sertifikat bernomor 009/BAWASLU/VIII/2018.