Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hubungan AS-Venezuela Memanas! Trump Sita Kapal Tanker Minyak
Advertisement . Scroll to see content

Latar Belakang Perang Teluk 3: Invasi Amerika Serikat di Irak

Rabu, 14 Februari 2024 - 05:28:00 WIB
Latar Belakang Perang Teluk 3: Invasi Amerika Serikat di Irak
Latar belakang Perang Teluk 3 (Foto: History)
Advertisement . Scroll to see content

Lalu pada tanggal 1 Mei 2003, Presiden Bush mengumumkan berakhirnya operasi tempur besar. Anehnya, tidak ada senjata pemusnah massal yang ditemukan di Irak.

Kendati pasukan militer konvensional di Irak kalah, pemberontakan terus berlanjut hingga terjadi perang gerilya yang intens di Irak selama bertahun-tahun sejak kemenangan militer diumumkan, yang mengakibatkan ribuan koalisi  kematian militer, pemberontak dan warga sipil.

Setelah perburuan intensif, tentara Amerika Serikat menemukan Saddam Hussein bersembunyi di lubang sedalam enam hingga delapan kaki, sembilan mil di luar kampung halamannya di Tikrit. Dia tidak melawan dan tidak terluka selama penangkapan.  

Seorang tentara di tempat kejadian menggambarkan dia sebagai “seorang pria yang pasrah pada nasibnya.” Saddam Hussein lalu dinyatakan bersalah atas kejahatan terhadap kemanusiaan dan dijatuhi hukuman mati dengan cara digantung pada 30 Desember 2006 setelah banding ditolak.

Itulah latar belakang Perang Teluk 3. Semoga bermanfaat. 

Editor: Komaruddin Bagja

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut