Mahfud MD: Rapid Test Tak Boleh Berkerumun

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah akan segera melaksanakan tes cepat virus corona secara massal atau rapid test sebagai upaya mencegah penyebaran. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan pelaksanaan tes tak akan menimbulkan kerumunan.

Mahfud menyampaikan hal tersebut dalam telekonferensi dengan awak media di Jakarta, Senin (23/3/2020). Dia menyebut petugas yang dilatih akan mendatangi ke rumah peserta tes.

Baca Juga

Penasihat Senior PM Ungkap Jepang Perlu Kembangkan Senjata Nuklir Sendiri

"Kami kan sudah menyatakan tidak boleh ada kerumunan, tentu pemeriksaannya tidak berkerumun. Mungkin mendatangi rumah-rumah masyarakat nanti," kata Mahfud.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan para petugas akan terlebih dahulu dilatih oleh Kementerian Kesehatan. Mereka terdiri atas tenaga medis dibantu oleh mahasiswa dari sejumlah fakultas kedokteran yang tengah melakukan magang atau koas.

Baca Juga

Ridwan Kamil Minta Kota Bekasi Siapkan Stadion Patriot Jadi Lokasi Rapid Test Virus Korona

"Nantinya mereka akan dilatih dulu, misalnya dari anak-anak mahasiswa kedokteran yang sudah senior, yang sudah sarjana kedokteran tapi masih koas atau masih internship. Tetapi juga tenaga medis sendiri mungkin cukup," ucapnya.