Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Proyek Terowongan Silaturahmi, Jalan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Ditutup
Advertisement . Scroll to see content

Masjid Istiqlal Akan Dirikan Kaderisasi Ulama, Amerika dan Denmark Tertarik Ikut

Minggu, 31 Januari 2021 - 02:30:00 WIB
Masjid Istiqlal Akan Dirikan Kaderisasi Ulama, Amerika dan Denmark Tertarik Ikut
Masjid Istiqlal setelah direnovasi. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARRA, iNews.id - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyebut Masjid Istiqlal sekarang tidak hanya untuk menjadi tempat ibadah, tetapi juga untuk tempat memberdayakan umat. Masjid Istiqlal menjalin kerja sama di bidang pendidikan dengan lembaga Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an (PTIQ) untuk mengaderisasi para calon pemuka agama. 

Nanti, kata Nasaruddin, para calon ulama akan ditempa pendidikan setara S2 atau S3 di Masjid Istiqlal. "Masjid ini bukan seperti tempat beribadah yang lalu-lalu. Tetapi yang paling penting, Masjid Istiqlal juga untuk memperdayakan umat. Kami akan mendirikan pendidikan kader ulama, setara S2 hingga S3, kerja sama dengan PTIQ," kata Nasaruddin dalam keterangan melalui video yang diunggah oleh Kemenko Polhukam, Sabtu (30/1/2021). 

Kerja sama tersebut, ujar Nasaruddin, ternyata sudah terendus informasinya hingga luar negeri. Tak tanggung-tanggung, berbagai negara, baik di Benua Eropa, Amerika, hingga Asia tertarik mengirimkan para kadernya ke Indonesia.

"Jadi formalnya PTIQ, tetapi kurikulum lokalnya adalah di Istiqlal. Kenapa PTIQ, karena persyaratannya harus hapal Alquran karena calon imam dan majelis ulama di daerah. Eh ternyata di luar negeri kecium, banyak negara, seperti Amerika, Denmark, dan Afghanistan mau mengirimkan utusannya untuk ikut pengaderan ulama ini," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut