Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera, Golkar Kumpulkan Rp2,7 Miliar
Advertisement . Scroll to see content

Mengaku Kecolongan, Fraksi Golkar Tarik Dukungan untuk RUU Ketahanan Keluarga

Kamis, 20 Februari 2020 - 18:02:00 WIB
Mengaku Kecolongan, Fraksi Golkar Tarik Dukungan untuk RUU Ketahanan Keluarga
Nurul Arifin dan Rieke Diah Pitaloka. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

Dia berpendapat sejumlah pasal dalam RUU itu sudah diatur lewat undang-undang (UU) lainnya. Seperti UU Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dan UU KUHP. Sehingga dia khawatir kehadiran RUU Ketahanan Keluarga menyebabkan tumpang tindih.

"Saya melihat RUU ini bertujuan mendidik keluarga secara homogen. Unsur-unsur heterogenitas dikesampingkan. Terkait masalah kekerasan dalam rumah tangga, baik seksual, fisik ataupun ekonomi sudah ada undang-undang yang mengatur. Kami menarik dukungan terhadap RUU Ketahanan Keluarga ini," katanya.

RUU tentang Ketahanan Keluarga diketahui masuk dalam program legislasi nasional (Prolegnas) prioritas tahun 2020 atas usul dari DPR. Pengusul RUU ini berasal dari unsur perorangan yaitu anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Sodik Mujahid; anggota Fraksi Golkar, Endang Maria Astuti; anggota Fraksi PKS, Ledia Hanifa dan Netty Prasetiyani serta anggota Fraksi PAN, Ali Taher Parasong.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut