Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Berikut Daftar Cuti Bersama 2026, Cek Sebelum Tentukan Liburan!
Advertisement . Scroll to see content

Menko PMK: Kemerdekaan Juga Diartikan Bebas dari Kemiskinan

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 08:19:00 WIB
Menko PMK: Kemerdekaan Juga Diartikan Bebas dari Kemiskinan
Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan Khutbah Jumat di Masjid Baiturrahman, Kompleks Setwapres, Jumat (18/8/2023). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Muhadjir menuturkan, saat ini pemerintah terus fokus memberantas kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem yang ditargetkan mencapai 0 persen pada 2024. Hasilnya, BPS telah merilis penurunan angka kemiskinan ekstrem sebesar 0,62 persen, dari 2,04 persen per Maret 2022 menjadi sebesar 1,12 persen per Maret 2023.

“Tingkat kemiskinan juga turun dari angka 9,75 persen pada September 2022 menjadi 9,36 persen per Maret 2023,” katanya. 

Adapun untuk mewujudkan target kemiskinan ekstrem 0 persen pada 2024, menurut Muhadjir, pemerintah salah satunya melalui Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) terus melakukan berbagai terobosan. 

“TNP2K telah merumuskan empat sasaran utama untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem hingga di bawah satu persen. Sasaran tersebut meliputi pemulihan ekonomi, stabilitas harga kebutuhan pokok, tingkat akurasi penetapan sasaran yang tinggi, serta kolaborasi dan komplementaritas pelaksanaan program,” kata Muhadjir. 

Muhadjir mengungkapkan, di antara negara anggota G-20, Indonesia bersama China dan India menjadi tiga negara yang mampu mempertahankan pertumbuhan ekonominya di atas lima persen. Kendati demikian, dia menyayangkan pertumbuhan ekonomi dan penurunan tingkat kemiskinan tersebut disertai dengan meningkatnya ketimpangan sosial.

“Angka ketimpangan kita sekarang berada di dalam posisi 3,88. Jadi agak ironis angka pertumbuhan ekonominya naik tetapi ketimpangannya juga ikut naik,” kata dia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut