Mensos Ungkap 9 Arah Kebijakan untuk Kelompok Miskin, Termasuk Sekolah Rakyat

JAKARTA, iNews.id - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkapkan sembilan arah kebijakan strategis Kementerian Sosial. Arah kebijakan ini sebagai pedoman pematangan dan implementasi Rencana Strategis (Renstra) menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Arahan itu disampaikan dalam Rapat Pimpinan pejabat tinggi Kemensos di Ruang Rapat Utama Gedung Kemensos, Kamis (9/10/2025).
“Sembilan ini disusun di awal-awal saya dilantik waktu itu dan saya minta ini ditindaklanjuti. Saya ingin ini teman-teman, sekretaris, dirjen semua berperan. Saya minta ini jadi pedoman dalam rangka untuk membuat laporan satu tahun Kementerian Sosial di bawah (kepemimpinan) Presiden Prabowo,” kata Gus Ipul dalam keterangannya.
Arahan pertama, Gus Ipul menekankan pentingnya penguatan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai basis akurasi kebijakan. Kedua, dia juga menekankan kolaborasi dan integrasi program bersama pemerintah daerah, sehingga pelaksanaan program sosial dapat lebih efektif dan saling mendukung.
Ketiga, Kemensos diarahkan untuk mengembangkan 'care economy' melalui pelibatan caregiver atau pendamping terlatih. Menurut Gus Ipul, anak-anak muda bisa didorong untuk memiliki keterampilan merawat lansia dan anggota keluarga rentan, sehingga lahir peluang kerja baru sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat.