Mentan Amran Ungkap 40,4 Ton Beras hingga 4,5 Ton Gula Impor Ilegal Masuk RI lewat Batam
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) mengamankan 40,4 ton beras beserta sejumlah barang ilegal yang masuk melalui Batam, Kepulauan Riau. Informasi awal berasal dari laporan masyarakat yang diterima melalui kanal Lapor Pak Amran pada, Senin (24/11/2025) malam.
“Tadi malam ada laporan dari Batam melalui Lapor Pak Amran menyampaikan ada beras yang bersandar. Seluruh aparat pemerintah bertindak cepat dan mengamankan beras 40 ton juga minyak goreng,” ujar Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman di kediamannya, Jakarta Selatan, Selasa (25/11/2025).
Berdasarkan data temuan di lapangan, barang yang diamankan meliputi beras 40,4 ton, gula pasir 4,5 ton, minyak goreng 2,04 ton, tepung terigu 600 kilogram (kg), susu 900 liter, parfum 240 unit, mi impor 360 bungkus, dan frozen food sebanyak 30 dus.
Selain itu, aparat penegak hukum juga menahan lima anak buah kapal untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Amran menyebut, barang-barang tersebut diduga berasal dari Thailand dan dibawa masuk melalui area Free Trade Zone (FTZ) Batam.