Minggu, Kloter Terakhir Jamaah Haji Pulang ke Tanah Air

Sabtu, 14 September 2019 - 05:00:00 WIB

Masa pemulangan jamah haji Indonesia akan berakhir pada Minggu (15/9/2019). (Foto: Kemenag)

MADINAH, iNews.id - Masa pemulangan jamaah haji Indonesia sudah mendekati rampung. Empat kloter paling akhir akan diterbangkan ke Tanah Air pada Minggu (15/9/2019) dini hari waktu Arab Saudi (WAS).

Rombongan jamaah haji dari kloter 97 Embarkasi Solo (SOC), kloter 40 Embarkasi Ujung Pandang (UPG), kloter 19 Embarkasi Banjarmasin (BDJ), dan kloter 15 Embarkasi Balikpapan (BPN) akan dipulangkan secara berurutan. Jadwal take off pesawat masing-masing pukul 00.40 WAS, 01.40 WAS, 01.40 WAS, dan 02.25 WAS.

Meski Sudah Dijamu di Gedung Putih, Mengapa Zohran Mamdani Tetap Sebut Trump sebagai Fasis?

Kendati baru Minggu dini hari terbang ke Indonesia, empat kloter terakhir tersebut telah didorong dari hotel menginap ke bandara pada Sabtu (14/9/2019) malam. Berdasarkan aturan, jamaah haji harus telah sampai di bandara empat jam sebelum pesawat tinggal landas.

"Kloter terakhir, 15 BPN pada tanggal 15 (September 2019) pukul 02.25 WAS. Pakai pesawat GA 4213," kata Kepala Seksi Kedatangan dan Keberangkatan Daerah Kerja (Daker) Bandara Jeddah-Madinah, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2019, Cecep Nursyamsi, Jumat (13/9/2019).

Sementara itu, berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga kemarin pukul 15.00 WAS, sebanyak 199.542 jamaah haji Indonesia yang telah diterbangkan ke Indonesia.

Dari jumlah itu sebanyak 196.408 orang di antaranya telah sampai Tanah Air. Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring mendekatinya masa akhir pemulangan jamaah haji.

Kepala Daker Bandara Jeddah-Madinah, PPIH 2019, Arsyad Hidayat menambahkan, dengan diberangkatkannya kloter terakhir, maka pelayanan jamaah haji sudah selesai. Sebagian petugas Daker Bandara dan Madinah juga akan segera dipulangkan ke asalnya masing-masing.

"Kecuali tim advance akan tinggal 3-4 hari untuk memastikan seluruh terkait penyelenggaraan ibadah haji, mulai pelayan, kontrak pelayanan, kemudian pembaran dengan pihak ketiga sudah selesai dilakukan oleh pihak Teknis Urusan Haji," katanya.

Editor: Zen Teguh